Ana bangun dari tidurnya dan langsung mengecek ponselnya. Samuel tidak meninggalkan pesan apapun sejak semalam. Ana melihat jam yang menunjukan pukul delapan pagi. Ia lalu bangun dan keluar dari kamar. Di dapur, nyonya Delphine sudah selesai menyiapkan sarapan.
Ana menelepon Laura kemudian mereka menikmati sarapan bersama. Nyonya Delphine menikmati sarapannya sambil menonton televisi, sedangkan Ana dan Laura sambil melihat ponsel mereka masing-masing. Selesai sarapan, Laura kembali ke apartemennya dan Ana menelepon Ibu dan Neneknya dan mengobrol cukup lama, setelah itu Ia lalu mandi.
Selesai mandi, Ana kembali mengecek ponselnya. Tidak ada pesan maupun panggilan dari Samuel. Tidak biasanya Samuel seperti ini. Jika Ia memang sibuk, setidaknya Ia pasti meninggalkan pesan. Ana lalu menelepon Samuel.
“Halo, sayang.” Sapa Ana begitu Samuel menjawab teleponnya.
“Halo, sayang. Ada apa?” Tanya Samuel dengan suara paraunya.
“Kau baru bangun?” Tanya Ana lalu tertawa.