Dasar!!! Anak muda sekarang di kasih kesempatan malah disia-sia in tidak ngerti jalan pikirannya..
terpaksa kita memang harus melanjutkan drama itu deh.. ucap nyonya liu cemberut
"Tapi aku masih tidak percaya pada ucapannya coba kamu cek sasa sayang.. apakah benar2 masih tersegel?
"Haih suamiku... sudah jelas mereka gak ngapa2in loh.. kamu g bisa liat dengan jelas?? Itu anak menantu jalannya sengklek?? Ucap nyonya liu 😂
*mata tuan liu pun berpindah pada kaki andre yang melangkah menjauh..
"Hahahaha aku bisa liat dengan jelas.. juniornya sudah sesak di dalam celana..
hahahaha kasian.. dy pasti kesakitan sekarang.. 🤣🤣🤣
"Hey andre triak tuan besar liu kepada andre
Dengan mata tajam, tatapan serius dan mematikan tuan besar liu berkata
"Kau tidak boleh mengatakan pada sasa bahwa kau bertemu kami pagi ini!! Katakan pelayan yang mengantarkanmu dengar?!!! 🤨
"Tenang saja.. ucap andre sambil melambaikan tangan.
***
Sesampainya andre dirumah, ia berbegas ke kamar mandi..
Menyiram tubuh nya yang telah panas semalaman..
Lalu mengambil sebuah sabun dan bayangan sasa yang terus berada di kepalanya membuatnya harus melakukan permainan solo itu..
Tak lama, andre pun memekikkan memanggil nama sasa.. akhirnya si junior memuntahkan bara api yang telah tertahan semalaman itu..
Andre pun berkata
"Kau menyiksaku sasa!!! aku akan membalasmu!!! Kau tunggu saja malam pertama setelah pernikahan kita!! Aku tak akan membuat mu bisa bangkit dari tempat tidur.
*Setelah selesai bersih2 andre pun memutus kan untuk tidur.. ia tidak pergi bekerja hari ini. Dy sangat lelah karena pergulatan batin semalaman itu, sungguh membuat perut dan kepalanya menjadi sakit.
*pagi hari pun sasa terbangun tepat pukul 9.
Perlahan ia menggeliat untuk me relax kan otot tubuh..
Perlahan turun dari ranjang dan melangkah menuju kamar mandi sesampainnya di depan cermin, ia kaget baju siapa yang ia kenakan..
Perlahan ia berusaha mengingat
"Kenapa aku dirumah? Bukan kah aku masih dikantor bersama andre malam itu??
"Dy terus mencoba mengingat-ngingat lagi kejadian apa yang telah terjadi.
"Minuman.. iya minuman.. lalu.. aku meminumnya.. lalu.. akhhh apa yang terjadi???
Kenapa aku tidak bisa mengingat apa yang terjadi dengan bajuku dan kenapa aku bisa sampai dirumah?? Ugh!! Kesal sasa
"Ibu ayah!!! Apa kah mereka tahu sesuatu?
Sebaiknya aku menemui mereka dulu ucapnya masih dengan nada penasaran
"Ibu!!
"Ada apa anak ku sayang???
Kenapa kau bau sekali??
Dan baju siapa yang kau kenakan ini?
Jam brp kau pulang?
Siapa laki2 yang mengantar mu pulang??
Ayo jelaskan pada ibumu?
Knp kau kelihatan letih sekali?
Ayo cepat jelaskan pada ibu!!
Kenapa kau diam?!
Apakah memang telah terjadi sesuatu padamu hah??
*begitulah acting nyonya liu untuk membungkam mulut sasa agar tidak melemparkan pertanyaan padanya.
"Sudah lupakan. jawab sasa
*sasa pun melangkah menjauhi nyonya liu dan kembali kekamar nya.. sedangkan nyonya liu tetap memekik kan pertanyaan nya berulang-ulang.
Setelah sasa memasuki kamarnya pun, nyonya liu tersenyum.
*sasa benar-benar di buat bingung dan penasaran, apa sebenarnya yang terjadi?
"Akh.. aku harus bertemu andre dan mengajaknya makan siang.. cuma ini satu-satu nya cara agar aku dapat mengetahui apa yang telah terjadi padaku tadi malam.
apakah aku melakukan hal yang memalukan malam itu?? Sampai ia harus melepaskan bajunya untukku..
Uuuuuuuuu uuuhhh tapi aku malu.. 😣
Tak perduli apapun!! Aku harus menemui nya.
*sasa pun segera mengambil handphone nya dan mengetik sebuah chat untuk andre
Sasa : mari bertemu nanti siang
*lama sasa menanti balasan tapi andre tak juga membalas..
"aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa triaknya kencang.
Ia panik firasatnya mengatakan memang terjadi sesuatu yang memalukan malam itu. Hingga membuat andre menjauhinya.
"Apa yang harus aku lakukan!! Kenapa bisa terjadi?? Kenapa!!
*sasa berdiri tepat di depan cermin.. ia menangis tersedu-sedu takut membuka kemeja itu. Takut menemukan sesuatu pada tubuh nya yang menanda kan memang telah terjadi sesuatu padanya dan andre malam itu. Lama ia menatap akhirnya ia mengumpulkan keberaniannya satu persatu buah baju itu ia buka secara perlahan hingga terbuka semua, dijatuhkannya kebawah tapi matanya tak juga berani menatap kecermin..
Dihembuskannya nafas dengan berat akhirnya ia melihat tanda merah berada di sekujur tubuh nya. Di payudara, di perut bahkan ia melihat 1 buah gigitan merah yang masih bengkak di tepi payudaranya.
"Tidak!!! Bagaimana bisa!!! Aku benar2 tidak ingat kami melakukannya
*dengan tergesa-gesa ia melangkah memasuki kamar mandi. Di gosoknya setiap inci tubuhnya.. hingga membuat kulitnya menjadi merah.
Selesai mandi ia langsung memakai bajunya, karena hari ini hari saptu, maka ia memutuskan untuk tidak berangkat kerja. Ia ingin segera mencari andre untuk meminta pertanggung jawaban.
*usai berpakaian, ia duduk di depan cermin.. masih meneteskan air mata.. hatinya sangat takut jika andre tidak ingin mempertanggung jawabkan perbuatannya. Pikirnya :
"Untuk apa dy bertanggung jawab? Bertahan hidup dengan 1 wanita yang tak dicintai? Sedangkan hidupnya penuh dengan wanita2 disekelilingnya.
Kebodohan apa yang telah aku lakukan???
*ting.. bunyi sebuah chat masuk, sasa langsung beranjak dan mengambil hp nya
Andre : untuk apa?
"Huh hanya ini balasannya? Untuk apa? Dasar brengsek!! Baik akan aku ladeni!! Bicara pada hpnya
Sasa: untuk membunuhmu!!!
Andre : apakah kau tidak takut menyesal? Tubuh mu begitu menikmati ku semalam.. kini kau malah ingin membunuhku?
Sasa : Brengsek!!!
Andre: kalau begitu jangan bertemu nanti siang, mari kita bertemu di resto seafood gong nanti malam.
Sasa : apa yang kau rencanakan?
Andre : entahlah.. aku merasa hanya harus berada di tempat keramaian untuk menghindari kau membunuhku.
Sasa : aku sedang tidak ingin bercanda!!
Andre : baiklah kau ingin aku melakukan apa?
Sasa : apa yang terjadi malam itu?
Andre : apa kau tidak ingat?
Sasa : katakan yang sebenarnya
*Andre mengirimkan pesan suara kepada sasa
"▶️ aku sudah katakan padamu untuk mengingat kejadian malam itu. Aku sudah bertanya padamu, apa ini yang kau ingin kan?
*seketika sasa pun teringat kilasan fashback mengenai kejadian malam panas itu.
"Sasa.. buka matamu!!!Lihat aku!!! Aku siapa?!!!
"Kau jangan menyesal!! Kau yang menggodaku
"Bau tubuhmu sungguh wangi, aku menyukainya
""aku tak akan melepaskanmu.. jika kau tak ingin, katakan, sekarang belum terlambat!
Itulah perkataan andre yang diingat nya tadi malam.
*sasa menelan ludahnya, ia menitikkan airmata lagi
"Ternyata memang aku yang menggodanya. 😔
Kini apa yang harus aku lakukan?
*ting.. bunyi chat masuk lagi
Andre : apakah kau sudah mengingat malam panas kita?
Sasa : diam!! berhenti mengganggu ku!
*tiba-tiba andre menelepon.
*Dengan suara lirih sasa menjawab
"Jangan mengganggu aku lagi.. aku benci kamu.
"Sasa maafkan aku
"Ternyata memang aku yang menggodamu.. heh... apa kau senang? Kau tidak perlu bertanggung jawab atas ulahmu.
"Apa kau ingin aku bertanggung jawab?
" tidak!!! Jangan terlalu narsis kataku!!
Memangnya kalau aku bilang iya apa kau mau bertanggung jawab?!
"Tidak!!
"Aku sudah tau.. itu adalah jawaban mu. Untuk apa kau bertanggung jawab pada 1 wanita, sedang kan hidupmu di penuhi wanita2 disekelilingmu.
"Aku belum menyelesaikan perkataan ku, kau sudah mencelanya..
"Apa lagi? Apa lagi? Apa lagi yang mau kau katakan!!
"Mari bertemu dulu. Aku akan mengatakan kejadian yang sesungguhnya kepadamu.