Penjelasan

"Oke tapi aku hanya duduk menemani.. aku tidak bisa bernyanyi ucap sasa..

"Tak masalah.. yang penting temanku sudah bersedia menemani ku itu sudah lebih dari cukup. 😊

*Mereka pun berjalan dengan bergandengan tangan bak sepasang kekasih..

Sungguh membuat iri setiap mata yang memandang

"Andre pun segera menyanyikan 1 lagu..

## Berjudul bad liar-imagine dragon

Oh hush my dear it's been a difficult year

Diamlah sayangku ini tahun yang sulit

And terrors don't prey on innocent victim

Dan teror tak akan memangsa korban yang tak bersalah

Trust me darlin', trust me darlin'

Percaya padaku sayang, percaya padaku sayang

So look me in the eyes, tell me what you see

Jadi katakan padaku apa yang kau lihat

Perfect paradise tearin' at the seam

Surga yang sempurna berada di dalam nya

I wish i could escape i don't wanna fake it

Aku harap aku bisa melepaskannya aku tak ingin memalsukan itu

I wish i could erase it make your heart believe

Seandainya aku bisa menghapusnya, buat lah hatimu percaya

But i'am bad liar, bad liar

Tapi aku tak pandai berbohong

Now you now, now you now

Sekarang kau tau, sekarang kau tau

You free to go

Kau bebas pergi

*andre menyanyikan lagu itu dengan penuh penghayatan dan matanya berkaca-kaca sambil memandangi sasa..

"Kau berada tepat di hadapan ku, tapi kau terlalu jauh untuk ku gapai.. ucap andre di dalam hati terdalamnya.

*sasa pun memandangnya dengan penuh harap..

seandainya dy sungguhan pacarku.. aku pasti akan sangat bahagia melebihi hari ini ucap nya dalam hati.

*selesai menyanyikan lagu mereka pun segera turun dari panggung.. beban berat terasa begitu nyata di pundak andre, hingga ia langsung memeluk sasa dengan erat. Sasa pun menjadi kaget, dan tak menyangka, andre akan melakukan hal ini di depan keramaian, seakan ingin menunjukan kepada dunia.

Karena sasa tau keluarga xin telah lama menyembunyikan identitas keluarga mereka. Maka dari itu sifat andre yang seperti ini ia tidak menyangka akan terjadi. Sasa mematung tapi ia juga reflex membalas pelukan andre.

*setelah berpelukan mereka pun melangkah keluar menuju parkiran. Tapi sasa masih penasaran kenapa andre bertingkah aneh hari ini.

"Apa yang terjadi? Kenapa kau melakukan itu? Didepan orang banyak? Apa kau tak takut identitas mu ketahuan orang? Tanya sasa

"Untuk apa aku takut? Toh sebentar lagi juga pertunangan ku akan di umum kan, sudah pasti orang bakal tau sm aku juga kan?

" tapi wanita mu berbeda.. kita hanya teman.. bagaimana nnt kalau beritanya malah mengatakan kita ada kedekatan lebih? Apa kamu tidak takut kehilangan tunanganmu?

"Sebenarnya kamu bicarain aku, apa bicarain diri kamu sendiri? Sebenarnya kamu yang takut kan?

Kamu malu sama laki-laki seperti aku kan?

Aku sebegitu menjijikkan kah dimata mu?

Hah!!!

*andre kesal dan pergi melangkah kan kaki nya dari hadapan sasa. Pergi dengan penuh amarah!!!

Mengendarai mobil pun di atas rata2.

*sasa masih berdiri dengan bingung memandangi mobil andre yang pergi menjauh hingga tak kelihatan lagi.

"Apa yang aku katakan? Kenapa dy bertingkah seperti itu? Kenapa dy malah jadi marah?

*akhirnya sasa memutuskan untuk tidak memikirkan itu. Dy memasuki mobilnya dan mulai berkendara menuju rumah.

*Sesampainya dirumah ibunya telah menunggunya sedari tadi untuk mencoba beberapa gaun untuk ia kenakan saat pertemuan nanti malam.

"Sasa!! Kemana aja.. ibu sudah letih menunggumu.. sini coba dulu baju2nya

Malam nanti kamu harus tampil cantik.. ingat..

Jangan bikin malu orang tua oke.

"Iya ibu.. aku bukan ank kecil lagi.. tak perlu di bilangin begitu jg paham.

*Setelah 2jam bergelut dengan gaun2 akhirnya sasa pun terbebas dari pengaruh ibunya, kini saat nya sasa berdandan dengan cantik untuk acara malam nanti.

***

*setelah ucapan sasa, andre pun merasa marah dan kesal, dy tidak pernah di tolak, bahkan semua wanita pasti mengejar2 nya. Hanya sasa yang terus saja menolak nya.

Lagi.. lagi... lagi.. dan lagi.. hingga andre merasa terhina dan kesal!!

"Cukup sudah aku berbuat baik padamu, selanjutnya aku tak akan perduli. Berkali-kali kamu menyakiti aku. Harusnya aku memang menyerah sejak lama. Ucap andre bicara sendiri sambil mengendarai mobil sport nya.

*kali ini iya benar-benar menarik perhatian.

Dy membuka sunroof pada mobil nya, angin menerpa wajah tampannya nan rupawan.

Seketika org yang melihatnya pun mengenali dari lambang keluarga dispion depan mobilnya yang iya pajang. andre adalah keturunan dari salah 1 kerajaan xin yang terkenal menyembunyikan identitas nya selama ini.

Bahkan, perlakuan andre ini langsung masuk berita terpopuler di internet di majalah, koran dan televisi. Ia kembali menjadi andre yang tegas dengan mata yang tajam. Siap untuk melahap siapapun yang berani mengganggunya.

***

Sementara itu sean dan beni sedang bersantai di balkon atas istana keluarga xin..

tak disangka, beni langsung terkejut melihat berita di laptop nya.. sifat andre yang seketika berubah.

"Sean coba lihat ini. Ada yang tidak beres ini sama andre! Liat tatapan nya, Siapa yang berani2 nya mengganggu dy ini.

Bisa kacau acara nanti malam.

Dy sudah ketahuan kita harus beritahu tuan dan nyonya besar. Ucap beni

"Kau benar.. kenapa dengan tatapannya itu.. seakan aku melihat awan hitam di atas kepalanya. Ihhh serem..

"Kau pergi lah mengatakan kepada nyonya besar. Berita-berita ini akan aku urus dulu. Jangan sampai menjadi heboh.

"Oke aku turun dulu. Ucap sean sambil berjalan meninggalkan beni.

***

"Nyonya besar.. apakah anda sudah melihat berita terbaru?

"Soal andre?

"Ya? Bagaimana pendapat anda.

"Biarkan saja.

"Kenapa anda mengatakan seperti itu?

"Kita hanya perlu lebih kerja keras lagi untuk acara nanti malam. Kamu dan beni temanilah terus andre jangan sampai ia tidak datang.

Karena semua sudah kacau, biarkan lebih menjadi kacau lagi ucap nyonya xin.

"Maksudnya nyonya?

"Tak usah kau pikirkan sean.. cukup bersikap jangan membantah apapun yang aku ucapkan. Kau org kepercayaan andre, ia pasti akan percaya jika kau pun percaya. Jd persiapkan dirimu untuk beradu akting malam ini bersama beni juga. Cepat katakan kepada beni apa yang aku perintahkan. Dan segeralah kalian mencari dimana andre. Jangan sampai dy tidak datang malam ini.

"Baik nyonya ucap sean.

*sementara itu beni telah sibuk diatas balkon sendirian mengurus berita soal andre sendirian.. tangan nya terus mengotak atik laptop nya, sedangkan kuping dan bahunya sedang menahan handphone nya, iya terus me nelepon pihak2 majalah koran dan stasiun tv untuk menghentikan pemberitaan. Tapi terus saja tak ada henti2 nya. Hingga membuat beni pun kesal.

"Kalian kalau tidak mau menghapus berita itu, kalian akan menjadi musuh dari keluarga kerajaan xin kalian mengerti!!! Ucap beni.

Beni yang tidak pernah marah, dan selalu bersikap dingin dan tenang ketika marah sungguh membuat bulu kuduk merinding, sean yang melihat ekspresi beni yang begitu membuatnya mundur 3langkah.