Harapan dan tekad yang pernah dia miliki kini tenggelam oleh keputusasaan, dan dia mulai meragukan apakah dia benar-benar layak memiliki kekuatan yang demikian kuat.
Keyakinan Ethan Smith yang dulunya tak tergoyahkan kini meredup, saat dia mulai mempertanyakan tujuan dari eksistensinya.
Di Kehampaan yang sepi ini, Ethan Smith merasa sangat tidak signifikan dan tak berdaya.
Setelah melewati banyak hal, keputusasaan belum pernah menyerangnya sekeras ini sebelumnya.
Ethan lebih dari siapa pun tahu apa artinya tersesat di Kehampaan.
Setelah mencoba dan gagal sendiri, rasa putus asa itu menyelimutinya lebih lagi.
"Mungkin... ini hanya takdirku. Terperangkap dalam kegelapan yang tak berujung, tak pernah bisa lolos," bisik Ethan Smith pelan, hatinya tenggelam dalam dekadensi dan putus asa.