Tumbangnya Monster Naga

"Aku tidak boleh kalah, "Storm membuka kedua matanya perlahan lahan.

Tiba tiba saja selancar terbangnya kembali berfungsi dan membawa Storm kembali keatas untuk kembali bertarung dengan monster naga. Kerusakan pada armor robotnya juga kembali menjadi normal dan sudah bisa berfungsi meski bingung kenapa ini bisa terjadi tetapi Storm memilih kembali bertarung dengan kekuatan barunya yang sudah bertransformasi menjadi armor berwarna merah menyala dibagian bagian armornya.

"Akan kukalahkan kau, "Storm dengan yakin kembali terbang keangkasa.

Monster naga kaget melihat Storm bisa bertahan dengan serangan kuatnya tadi tapi tetap saja monster naga akan kembali membuat Storm hancur.

Masing masing kepala membuka mulutnya dan bersiap kembali mengerluarkan sinar laser yang lebih dahsyat dari serangan sebelumnya.

"Wusss, "Sinar laser berukuran besar kembali diarahkan menuju Storm dengan sangat cepat bahkan kali ini tampak jelas dari bawah.

Tak mau kalah Storm memajukan tangan kirinya dan telapak tangan armornya mengeluarkan sinar laser berwarna merah juga menyerangnya dengan serangan kuatnya hingga Storm kesulitan mengendalikan tangan kirinya yang mengeluarkan sinar laser.

Kedua sinar laser yang sangat terang bertabrakan dan membuat langit berwarna merah karena dua sinar laser besar beradu kekuatan siapa yang terkuat diantara mereka.

"Lihatlah itu, "Penduduk kota Nirvana menunjuk sinar berwarna merah dilangit.

Semua penduduk kota Nirvana takjub dengan apa yang dilihat mereka dan menganggapnya fenomena yang aneh padahal nyatanya Storm dan monster naga yang sedang bertarung.

"Ayo cepat lari, "Ferdi berlari kencang dikejar monster harimau buas berukuran sangat besar yang mengejarnya.

"Naik cepat, "Tatsuya menyuruh Ferdi menaiki mobil ofroad yang didapatnya tak jauh dari tempat mereka untuk kabur dari kejaran monster.

"Dapat, "Ricky menangkap kunci yang dilempar Ferdi.

"Selamat, "Ferdi lega sudah menaiki mobil karena kelelahan sendirian memasuki sarang monster.

"Turrt, "Tatsuya tancap gas menghindari monster harimau yang dibelakang mengejar mereka bertiga.

"Hiyaat, "Lucy mengalahkan monster berupa anjing yang berukuran sedikit besar dengan taringnya yang tajam yang hendak menyerang Lucy mengambil beberapa barang dipuing puing kota Tapcell.

"Lucy ayo, "Aurel mengajak Lucy berlari karena monster terus berdatangan.

Lucy mengangguk lalu berlari dibelakang Aurel menuju mobil ofroad yang kebetulan ada dua satu Tatsuya yang mengendarainya dan satunya Laura yang menunggu Aurel dan Lucy. Setelah menaiki mobil Laura menjalankannya dengan cepat karena sudah dikepung banyak monster sedangkan Aurel menembaki monster monster dari mobil dengan senjatanya.

"Lihat itu, "Lucy menunjuk langit berwarna merah seperti terjadi sesuatu.

"Kenapa bisa seperti itu?... "Aurel bertanya tanya sambil kelelahan melihat langit berwarna merah.

"Kita sudah sampai, "Laura menghentikan mobilnya didekat pesawat Dragon Wild.

"Apa kalian baik baik saja?... "Tatsuya juga sampai sambil menanyakan mereka baik baik saja atau terkena gigitan monster.

"Kami baik baik saja, "Aurel menjawab jika mereka tidak kenapa napa.

"Tapi kalau kita digigit monster itu apa yang terjadi?... "Ricky bertanya kepada Tatsuya apa maksudnya jika mereka digigit mosnter.

"Intinya kalau digigit maka menjadi monster karena ada sel sel aneh didalam tubuh monster itu, "Tatsuya menjelaskannya dengan singkat.

"Kalau kita digigit tinggal potong saja bekas gigitan monster, "Ferdi membalas Tatsuya dengan santai.

"Sudah sudah kita tunggu Storm dulu disini, "Laura menghentikan mereka bertengkar.

"Tapi yang kita lihat apa?... "Lucy bertanya kepada mereka semua.

"Mungkin itu serangan Storm dan monster naga yang sedang bertarung, "Balas Laura meyakinkan mereka jika yang mereka lihat adalah pertarungan Storm.

"Aaargh, "Storm menambah daya serangan sinar laser berkali kali lipat dengan selancar terus mengeluarkan turbo dan topeng armor yang menutupi wajahnya perlahan hancur terkena cahaya sinar laser yang dikeluarkan dari tangan armornya.

Kini berbalik serangan sinar laser milik Storm membesar dan melewati sinar laser mosnter naga. Sontak mosnter naga menghentikan serangannya lalu menghindari daya leda yang sangat besar mengarah menujunya tapi sayangnya.

"Duarrrr, "Monster naga hancur berkeping keping dan potongan tubuhnya berjatuhan kebumi.

"Akhirnya, "Storm sangat lega sudah mengalahkannya dengan kekuatan yang tersisa.

Storm memandangi bintang bintang jauh jika nanti dia bisa menghampirnya setelah itu Storm kembali turun kebumi karena sudah kelelahan bertarung selama berjam jam.

"Hmm! "Menarik, "Seorang wanita cantik duduk disebuah kursi sambil meminum air digelas yang dipegangnya sambil tersenyum memperhatikan Storm sedari tadi bertarung.