Seluruh gunung telah dikelilingi oleh iblis. Tak terhitung jumlahnya iblis menerjang ke atas gunung layaknya pasang.
Tujuan mereka bersama adalah janin iblis yang akan lahir dalam gua.
Meskipun janin iblis itu kuat, ia sangat rapuh saat baru lahir. Selama mereka memakannya, mereka bisa mendapatkan kekuatan sihir yang sangat kuat.
Kesempatan seperti itu jarang ada.
Iblis tidak bisa menahan godaan dan bergegas ke gua, ingin merebut janin iblis terlebih dahulu.
Nabi berdiri di pintu masuk gua, gaun sutra hiu putihnya menonjol di malam hari. Hujan turun di atasnya, membasahi rambut panjangnya. Kulitnya yang sudah pucat kini menjadi lebih pucat. Dia begitu putih hingga dia bersinar.
Dia mengangkat tangannya dan melepaskan tabir sutra hiu yang menutupi wajahnya.
Ketika para monster hendak mencapai pintu masuk gua, Nabi membuka matanya.
Kekuatan yang tak terbatas meledak dari matanya yang pucat keemasan!