Tanny

Dalam kehidupan sebelumnya, Su Wenyue digerakkan oleh kesombongan. Ia meninggalkan suami dan anaknya, akhirnya menemui ajal tragis saat ia dituduh palsu dan dibunuh oleh gundik sang tuan rumah.
Anaknya yang belum lahir berusia tiga bulan turut serta meninggal dengannya. Sementara itu, pria rendah hati yang selalu ia pandang rendah memanfaatkan kesempatan dalam masa kacau. Ia dengan mantap menaiki tangga sosial hingga menjadi perdana menteri yang berpengaruh dan berkuasa di kerajaan besar.
Su Wenyue meninggal dalam penyesalan. Namun ketika terbangun, ia mendapati dirinya kembali pada saat ia baru saja menikah dengan keluarga Han.

Kelahiran Kembali Seorang Istri Petani

Itu hanyalah kalimat yang sangat biasa, bahkan kekurangan kata-kata yang benar-benar menginspirasi, namun bagi para tentara yang telah mengalami cedera, keputusasaan, ketakutan, dan ketidakberdayaan, itu adalah frasa yang paling menghangatkan hati yang bisa mereka dengar. Mereka hanyalah tentara biasa, yang tidak mengharapkan apa-apa selain kedamaian dan perut yang kenyang. Itu sudah cukup bagi mereka.


"Nyonya telah memberi kami tempat tinggal dan makanan; ini sudah sangat berharga. Kami sangat berterima kasih."


"Tidak perlu berterima kasih. Meskipun saya bersedia menyediakan tempat perlindungan untuk Anda, hidup yang baik tergantung pada kerja keras dan tangan Anda sendiri untuk menciptakannya."


Bab 604