Bab 649 Sebuah Kelompok yang Berbeda

"Shhh..."

Saat Gagak hendak mengeluarkan raungan kemarahan dan membalas, sebuah tangan yang kuat tiba-tiba menutup mulutnya, memberi isyarat untuk tetap diam. Kepalanya terpental ke samping secara refleks—begitu cepat hingga hampir terasa seolah ia bisa mencabut lehernya sendiri.

Sebuah gelombang kesadaran menghantamnya ketika dia merasakan pegangan pada kerahnya. Ini bukan hanya sesuatu—seseorang telah menangkapnya.

Matanya melebar saat dia menatap mata orang tersebut, mulutnya terbuka untuk berbicara lagi, tetapi orang asing itu dengan cepat memberi isyarat untuk tetap diam. Kemudian, dengan serangkaian isyarat tangan—yang hanya diketahui oleh Pria Winters—dia memberi Gagak perintah diam-diam: Panjat pohon di samping kita.