Bab 698: Kakak Laki-Laki Keempat, Perpisahan Selamat Tinggal

"Kakek pergi ke istana pagi-pagi sekali."

Lin Jinhao, dengan sikap dewasa mudanya, mengerutkan alisnya. Dia tidak sabar untuk menyela sebelum Kakak Laki-Laki Keempat selesai berbicara.

"Mhm, Kakak tahu."

Lin Qingluo dengan lembut menepuk kepala adiknya, meredakan kerutan di dahinya.

"Kakak, ayo makan. Jinming lapar."

Si Kecil Tiga Belas, sebagai anak kecil, tidak mengerti seluk-beluk percakapan. Dia menggoyangkan lengan kakaknya dan bertingkah manja.

"Baiklah, ayo makan. Kita tidak bisa membiarkan Si Kecil Tiga Belas kelaparan."

Lin Qingluo dengan penuh kasih mengusap perut adiknya, lalu merangkulnya erat.

"Aku akan pergi memberi tahu dapur untuk menyajikan makanan."

Shitou berlari cepat, menghilang menuju dapur seperti hembusan asap.

Tak lama kemudian, Shitou kembali membawa empat lentera, diikuti oleh tiga pelayan yang membawa nampan, semuanya tersenyum ceria.

Makanan sudah disiapkan sebelumnya dan dipanaskan dalam kukusan, siap untuk disajikan kapan saja.