ZerahNeko

Membuka matanya, ia menjadi putri tertua dari Jenderal Besar Kerajaan Liuyin.
Dia adalah gadis modern yang berpindah ke dunia yang hanya menghargai orang kuat.
Di-bully oleh sepupunya...
Pertunangan yang kandas...
Dia tidak peduli tentang semua itu.
Mottonya terinspirasi dari salah satu anime favoritnya, Hyouka: "Kalau aku tidak perlu melakukannya, aku tidak akan melakukannya. Kalau aku harus melakukannya, aku akan cepat selesai."
"Kamu sudah masuk dalam pelukan Tuan ini. Berani-beraninya kamu lari?" seorang Tuan mengancamnya.
"Kamu pikir aku takut padamu? Teruslah bermimpi." Dia menjawab.
Dia hanya ingin hidup yang damai, namun, bisakah dia memilikinya?
Catatan Penulis:
- Hak cipta gambar sampul untuk novel ini milik penciptanya. Saya hanya mengeditnya
- Silakan cek novel saya yang lain juga: Reborn: Space Intelligent Woman

Feniks yang Bangkit

"Istri..." Liu Longwei memanggil Bai Xifeng.


"Berhenti memanggilku. Kamu mengganggu pekerjaanku." Bai Xifeng berkata.


Mendapat jawaban seperti itu, Liu Longwei pun terdiam. Namun, dia tidak meninggalkan sisi Bai Xifeng dan terus memperhatikannya. Setelah Bai Xifeng selesai mencuci beras, Liu Longwei mengikutinya kembali ke lokasi perkemahan mereka seperti anak ayam mengikuti induknya.


Bai Xifeng memasak nasi. Selagi menunggu nasi matang, dia memanaskan kembali stew tersebut. Dia menelan ludah saat melihat stew yang telah dipanaskan. Dia tidak sabar ingin makan stew bersama nasi.


Setelah menunggu sekitar 30 menit, nasi pun siap untuk disajikan. Bai Xifeng menyajikan nasi di dalam mangkuk dan menyerahkannya kepada Liu Longwei.


"Makanlah." Bai Xifeng berkata sebelum menyajikan nasi untuk dirinya sendiri juga.


Bai Xifeng menikmati makan dan selesai. Dia membereskan semuanya.


"Jadi, apa rencanamu sekarang?" Bai Xifeng menoleh ke Liu Longwei dan bertanya.


Bab 400: Takutlah Padanya