ZerahNeko

Membuka matanya, ia menjadi putri tertua dari Jenderal Besar Kerajaan Liuyin.
Dia adalah gadis modern yang berpindah ke dunia yang hanya menghargai orang kuat.
Di-bully oleh sepupunya...
Pertunangan yang kandas...
Dia tidak peduli tentang semua itu.
Mottonya terinspirasi dari salah satu anime favoritnya, Hyouka: "Kalau aku tidak perlu melakukannya, aku tidak akan melakukannya. Kalau aku harus melakukannya, aku akan cepat selesai."
"Kamu sudah masuk dalam pelukan Tuan ini. Berani-beraninya kamu lari?" seorang Tuan mengancamnya.
"Kamu pikir aku takut padamu? Teruslah bermimpi." Dia menjawab.
Dia hanya ingin hidup yang damai, namun, bisakah dia memilikinya?
Catatan Penulis:
- Hak cipta gambar sampul untuk novel ini milik penciptanya. Saya hanya mengeditnya
- Silakan cek novel saya yang lain juga: Reborn: Space Intelligent Woman

Feniks yang Bangkit

Bai Xifeng pergi ke ruangan selanjutnya. Apa yang ada di ruangan tersebut membuat mata Bai Xifeng bersinar terang. Ada tumpukan ramuan. Dia melihat sekeliling.


Rumput Pasir Seribu, Daun Angin Badai Salju, Ginseng Perisai Darah... Ah!!! Rasanya seperti aku berada di surga. Bai Xifeng merasa sangat gembira. Dia tidak menyangka di kota kecil ini, dia bisa menemukan banyak ramuan berharga sekaligus. Dia bahagia mengambil semua benda di ruangan itu. Semuanya bersih.


Ketika dia ingin meninggalkan ruangan, dia mendengar keributan. Itu bukan di halaman ini tapi tidak jauh dari halaman tersebut. Bai Xifeng memikirkan apa yang harus dia lakukan selanjutnya.


Keributan itu sepertinya makin mendekati halaman. Bai Xifeng memutuskan untuk meninggalkan ruangan ini dan bersembunyi di tempat lain. Ketika dia hendak keluar, pintu menuju halaman ini terbuka dengan paksa. Dia langsung kembali masuk ke dalam ruangan.


Bab 418: Ingin Mengetahui Situasi