ZerahNeko

Membuka matanya, ia menjadi putri tertua dari Jenderal Besar Kerajaan Liuyin.
Dia adalah gadis modern yang berpindah ke dunia yang hanya menghargai orang kuat.
Di-bully oleh sepupunya...
Pertunangan yang kandas...
Dia tidak peduli tentang semua itu.
Mottonya terinspirasi dari salah satu anime favoritnya, Hyouka: "Kalau aku tidak perlu melakukannya, aku tidak akan melakukannya. Kalau aku harus melakukannya, aku akan cepat selesai."
"Kamu sudah masuk dalam pelukan Tuan ini. Berani-beraninya kamu lari?" seorang Tuan mengancamnya.
"Kamu pikir aku takut padamu? Teruslah bermimpi." Dia menjawab.
Dia hanya ingin hidup yang damai, namun, bisakah dia memilikinya?
Catatan Penulis:
- Hak cipta gambar sampul untuk novel ini milik penciptanya. Saya hanya mengeditnya
- Silakan cek novel saya yang lain juga: Reborn: Space Intelligent Woman

Feniks yang Bangkit

Bai Xifeng meninggalkan halaman rumahnya dan pergi ke dapur. Dia tidak tahu sekarang jam berapa karena dia juga kehilangan rasa waktu setelah berada di dalam terlalu lama.


Dia tiba di dapur. Beberapa orang berada di sana. Mereka terkejut melihat Bai Xifeng di sana.


"Nona Muda... Apa yang Anda lakukan di sini?" tanya koki.


"Apakah Anda punya makanan? Saya lapar." Bai Xifeng mengusap perutnya.


Koki mendengar bahwa Bai Xifeng belum makan karena dia sedang dalam pengasingan. Semangatnya langsung bangkit.


"Saya akan membuat sesuatu untuk Anda, Nona Muda." kata koki.


"Eh... Apa Anda tidak punya pekerjaan lain? Saya bisa masak sendiri." kata Bai Xifeng. Dia berpikir mereka punya makanan siap saji.


"Apa yang Anda katakan, Nona Muda? Ini adalah pekerjaan kami untuk menyiapkan makanan untuk Anda dan keluarga Anda. Ini adalah alasan kami dipekerjakan." kata koki.


Bai Xifeng terkejut. "Baiklah, jika Anda berkata begitu."


"Nona Muda, saya akan memasak untuk Anda dengan cepat." kata koki.


Bab 605: Akhirnya, Sebuah Keberhasilan