Bab 360 : Terganggu

*Olivia*

Jika ada penghargaan untuk melamun, pastilah aku yang akan meraih juara pertama setelah hari yang baru saja kuhabiskan. Aku tidak pernah mengalami kesulitan untuk memperhatikan di kelas; itu selalu Dahlia atau Tallon. Aku adalah murid teladan di SMA.

Tapi sekarang....

Aku menatap setiap guru ku dengan tatapan kosong saat mereka terus mengoceh tentang hal-hal yang sepertinya omong kosong total. Aku tahu apa yang mereka katakan sebenarnya masuk akal, tapi aku bersumpah itu semua seperti bahasa asing. Bahkan papan tulis dipenuhi dengan simbol-simbol campur aduk yang sekilas mirip huruf jika kamu memiringkan kepala ke kanan dan meremangkan mata.

Dahlia terus memberikan pandangan khawatir kepadaku saat aku menatap papan tulis, tidak menulis catatan satu pun meskipun aku selalu rajin dalam hal itu. Halaman di buku catatanku yang baru sepenuhnya kosong.