Jika Arwen bisa melakukannya, saya juga bisa.

Jena, sang perawat, merasa bingung. Sambil menatap temannya, dia bertanya, "Kamu kenal dia?"

"Ah, tidak," katanya, namun dengan cepat menambahkan, "Tapi, itulah alasan aku di sini." Pandangannya sebentar beralih ke Delyth, menekan senyum antusias yang sama seperti saat dia masuk ruangan.

"Apa maksudmu, Lucy? Sejauh yang saya tahu, di sini tidak ada Dr. Clark."

Lucy tersenyum dan mengeluarkan sebuah brosur dari sakunya. "Memang kita tidak memilikinya di sini, tapi tidak lama lagi dia akan datang dan kita akan bisa melihat dan bertemu dengannya," kata Lucy sebelum mengeluarkan brosur dari sakunya. "Ini, lihat ini. Dia adalah Jason Clark, yang legendaris di bidang kedokteran. Dia dikatakan sebagai dokter termuda yang ahli di dua cabang kedokteran —ortopedi dan bedah saraf. Dia telah bepergian ke seluruh dunia, melakukan operasi yang orang lain anggap tidak mungkin. Rumah sakit kita telah mengundangnya dan dia akhirnya menerima permintaan tersebut."