Peak Tycoon

Tiga tahun setelah lulus, Chu Mo, yang nyaris tidak dapat memenuhi kebutuhan dasar hidupnya, mengaktifkan The Tycoon System, dan sebuah kartu bank dengan batas kredit tak terbatas yang aman digunakan muncul di depannya.
Memulai perusahaan? Membuat investasi? Membeli saham?
Di hadapan kartu bank dengan kredit tak terbatas, opsi-opsi ini seakan kehilangan maknanya.
Setelah sudah mendapatkan uang yang tidak ada habisnya dan tak terbatas, ia lebih memilih hidup nyaman sebagai taipan dengan kekayaan yang tak terhingga.

Sepotong Kehidupan Seorang Triliuner

"Tolong sampaikan pesan kepada Pangeran Ben Hesed untuk saya, saya pasti akan segera berkunjung ke Dubai, dan tahap pertama dari sepuluh miliar investasi akan digandakan menjadi dua puluh miliar," Chu Mo memberi instruksi dengan ringan. "Saya berharap Pangeran dapat menjaga staf kami dengan baik. Jika investasi tahap pertama berjalan lancar, tahap kedua akan ditingkatkan menjadi seratus miliar. Selain itu, ayo kita akhiri insiden yang melibatkan putra muda dari Keluarga Yang dari Kota Ibukota, Yang Xiulu. Saya akan membutuhkan Pangeran untuk juga memberi telepon kepada Li Xiaoyao, Kepala Keluarga dari Keluarga Li di Jiangnan, mengenai hal ini. Hal itu sangat saya hargai...! Baiklah, tolong sampaikan pesan saya kepada Pangeran Yang Mulia. Saya akan menemuinya di Dubai!"


Setelah menyelesaikan panggilan dengan Pangeran Ben Hesed, pewaris takhta Dubai, Chu Mo dengan sembrono memasukkan teleponnya kembali ke sakunya.


Bab 229: Ambisi yang Dipicu oleh Sebutir Beras