Flying Alone

Benua Xuanqian, di mana sekte berdiri dalam jumlah besar dan ahli tersebar di mana-mana.
Pemuda, Zhou Heng, dengan Pedang Hitam yang Misterius yang Patah di Dantian-nya, muncul dari Kota Batu Asal dan berjuang untuk mengklaim sepotong dunia di era yang megah ini.
Terhadap yang sangat jahat, bunuh!
Terhadap mereka yang menindas teman dan keluarga saya, bunuh!
Terhadap mereka yang menghalangi jalan saya menuju pencerahan, bunuh!
Di jalan ke surga, saya melangkah dengan lagu, dengan pedang di tangan, saya sendiri yang terhormat di bawah langit!

Mengguncang Sembilan Surga Dengan Pedangku

Han Yiyao mengambil tindakan sendiri dan melarikan diri. Meskipun Zhou Heng tidak berpikir bahwa dia akan kembali ke Keluarga Han, jika dia ingin menemukan wanita ini, sebaiknya dia mengunjungi Keluarga Han dan bertanya-tanya.


Jika tidak, hanya setelah berita kemenangannya atas Ying Cheng'en tersebar barulah wanita bodoh itu akan berpikir bahwa situasi sudah aman dan keluar untuk bertemu dengannya. Namun, meskipun Zhou Heng sangat percaya diri, mencapai terobosan ke Alam Jiwa Muda bukanlah tujuan yang bisa dicapai dalam waktu singkat.


Jadi, dia harus bertanya-tanya untuk mendapatkan informasi.


Orang yang paling mungkin tahu keberadaan Han Yiyao adalah bibinya, Han Yulian. Kedua wanita itu berbagi kesengsaraan serupa dan kemungkinan besar sangat dekat.


Kelurga Han tidak berada di Ibu Kota Kekaisaran melainkan di Kota Yuhua.


Bab 250 Han Yulian (2/3)