Flying Alone

Benua Xuanqian, di mana sekte berdiri dalam jumlah besar dan ahli tersebar di mana-mana.
Pemuda, Zhou Heng, dengan Pedang Hitam yang Misterius yang Patah di Dantian-nya, muncul dari Kota Batu Asal dan berjuang untuk mengklaim sepotong dunia di era yang megah ini.
Terhadap yang sangat jahat, bunuh!
Terhadap mereka yang menindas teman dan keluarga saya, bunuh!
Terhadap mereka yang menghalangi jalan saya menuju pencerahan, bunuh!
Di jalan ke surga, saya melangkah dengan lagu, dengan pedang di tangan, saya sendiri yang terhormat di bawah langit!

Mengguncang Sembilan Surga Dengan Pedangku

"Mekanisme telah diaktifkan, jadi kerjasama kita berakhir di sini!" Yang Zhan melompat ke dasar kolam dan, whoosh, tanpa ragu-ragu, dia masuk ke mulut gua, menghilang dalam sekejap.


"Ha, maka terserah pada takdir!" Sang Qingshan mengepalkan tangannya ke arah Zhou Heng dan Wanita Phoenix Es, "Kalian berdua, untuk menghindari cedera di antara kita, mari kita berpisah di sini!"


"Hmm!" Wanita Phoenix Es mengangguk, dan mereka berdua melompat ke kolam satu demi satu, whoosh, whoosh, hampir bersamaan menghilang tanpa jejak.


"Tuan ini hampir mati karena menahannya!" Keledai Hitam menggelengkan kepalanya dan mulai berbicara, keempat kakinya berlarian liar, "Tuan Keledai menahan diri tanpa berbicara selama beberapa tahun, hampir mendapatkan cedera internal dari itu! Zhou, cepat berikan Menara Percobaan Sembilan Mistis kepada tuan ini sebagai kompensasi!"


Keledai itu berbicara ngelantur, tidak terlalu peduli dengan apa yang dikatakannya, hanya demi berbicara.


Bab 315 Dunia Bunga Persik (1/3)