Chapter 4 Chyra Parasyht

Saat ini Nixe mencoba mempertahankan dirinya sendiri dengan melepaskan monster peliharaanya. Dalam keadaan terdesak ini, Nixe harus bisa menyelamatkan diri dari kematiannya sendiri.

Tidak lama muncul makhuk lengket yang dikeluarkan dari kantong ajaib milik Nixe. Itu adalah Chyra Parasyht, makhluk cacing dengan kemampuan yang mengerikan.

"Makan mereka dari dalam tubuhnya, peliharaanku!"

Ucap Nixe percaya diri dapat mengatasi para pasukan Giga Stars.

Semua pasukan Giga Stars perlahan mundur kebelakang, mereka mengetahui itu bukanlah cacing biasa.

Tapi cacing parasit yang memakan organ tubuh dari dalam hingga mati secara perlahan namun mengenaskan.

"Apa apaan monster itu? Darimana dia mendapatkan makhluk mengerikan itu?"

Satu persatu pasukan Giga Stars ragu untuk maju menangkap Nixe, sebab dia mempunyai cacing parasit paling mematikan yang terkenal akan namanya itu.

"Mengapa kalian takut dengan cacing kecil itu?".

Pemimpin pasukan Giga Stars yang menganggap cacing kecil dan lemah itu tidak berbahaya.

Berjalan kedepan dengan memegang senjata tempurnya, dia harus menangkap Nixe apapun yang terjadi.

"Hentikan tuan, cacing itu sangat berbahaya!"

Beberapa bawahannya mencoba memperingatkan pemimpin mereka untuk tidak mendekati cacing parasit tersebut.

Namun sayang, pemimpin Giga Stars yang tidak tahan menangkap Nixe hidup hidup menghiraukan peringatan mereka.

"Sekarang kau akan menjadi tahanan kami!"

Ucapnya bersiap menggunakan kekuatannya melumpuhkan Nixe.

Namun sebelum itu terjadi, cacing parasit yang hanya diam saja tidak bergerak tiba tiba bergerak cepat menuju kearahnya.

Cacing parasit Chyra itu membor kaki pemimpin pasukan Giga Stars dengan cara menggigitnya.

"ARRH!"

Pemimpin Giga Stars berteriak histeris merasakan kakinya seperti ditancapkan benda yang teramat tajam.

Nixe berdiri dengan santai sembari melipat kedua tangan didadanya, Nixe tak sabar melihatnya mati mengenaskan.

"Coba tangkap aku kalau bisa, dasar tikus liarnya kerajaan bintang!"

Nixe menyeringai melihatnya tampak menahan rasa sakitnya itu.

Dengan sekuat tenaga pemimpin pasukan Giga Stars mencoba meredam rasa sakitnya menggunakan energi kekuatan miliknya.

Tapi sayang sekali, cacing Chyra yang sudah berada didalam tubuhnya dengan kemampuan miliknya membelah tubuhnya menjadi ribuan cacing parasit.

Lantas dalam sekejab saja semua cacing Chyra yang membelah diri langsung menggerogoti organ dalamnya.

"ARRRH!"

"Apa yang terjadi? Arrrh!"

Pemimpin pasukan itu berteriak histeris memegangi semua bagian tubuhnya yang perlahan mati rasa, sebelum akhirnya ambruk dengan tubuh yang hancur dari dalam.

Melihat kematian pemimpin pasukan yang memimpin mencari buronan terakhir Nixe itu, membuat semua bawahannya ketakutan takut sepertinya mati dengan mengerikan seperti itu.

"Itu adalah cacing Chyra yang mengerikan?"

"Dari mana buronan itu membelinya?".

Bisik bisik mereka pelan sembari berdigik ngeri melihat ribuan cacing parasit perlahan keluar dari mayat yang sudah mati.

Nixe yang melihat salah satu dari yang mengejarnya sudah mati, lantas Nixe mengambil kantong dari sakunya yang berisi serbuk.

"Tugas yang bagus peliharaanku!"

Nixe menghamburkan serbuk itu kedekat mayat disana lalu kembali menjauh.

Nixe menghela nafas cacing parasit yang seharusnya dia jual malah dia gunakan sebagai perlindungan diri.

"Klik!

Nixe menjentikkan jarinya lalu tak lama...

"BOOM!"

Tempat dimana mayat pemimpin pasukan yang mengejarnya dan ribuan cacing Chyra didekatnya, Hangus begitu saja setelah terbakar oleh ledakan api.

"Untungnya aku punya stok lainnya, hitung hitung untuk aku jual nantinya?".

Nixe masih menyimpan beberapa kantong yang berisi cacing Chyra untuk dijualnya.

Nixe harus memusnahkan cacing Chyra jika sudah membunuh targetnya, sebab apabila cacing Chyra hidup dalam jangka lama.

Maka makhluk itu akan berevolusi nantinya, tentu itu adalah ancaman jika dibiarkan hidup jika tidak dimusnahkan.

Seperti benda yang digunakan untuk keperluan saja yakni benda sekali pakai.

Nixe puas melihatnya dengan ini dia bisa menjadi penjual monster disegani diplanet ini.

"HAHAHA!"

Tawa Nixe menggema disekitar tempat dengan penuh kepuasan bahwa dia bukanlah orang yang dianggap remeh meski lemah dari segi kekuatan.