Pabrik pakaian Qin Xiangyi berlokasi di pedesaan. Tang Hao tiba di sana kurang dari dua puluh menit.
Langit sudah gelap saat itu.
Sebuah ambulans terparkir di depan pabrik. Beberapa paramedis darurat sedang membawa sebuah tandu dan memasukkannya ke dalam kendaraan. Setelah itu, ambulans tersebut tancap gas dengan sirine yang meraung-raung.
Qin Xiangyi dan sekumpulan pekerja pabrik berdiri di pintu masuk.
Tang Hao melambatkan laju mobilnya dan memarkirkannya di depan gerbang.
"Apa yang terjadi?" Tang Hao bertanya setelah ia keluar dari mobilnya.
Qin Xiangyi berjalan cepat mendekat. Alisnya mengunci dengan erat dan wajahnya tampak khawatir.
"Itu korban ketiga sejak sore. Dia terjepit oleh rak produk yang tiba-tiba roboh. Seorang pekerja lain juga terluka dengan cara yang sama sebelumnya, sementara yang lainnya terluka oleh mesin yang tiba-tiba tidak terkendali."
Tang Hao mengerutkan alisnya mendengar itu.