NispedanaSan

[Selamat, penyintas Terran #99598, karena telah mengaktifkan Sistem Bantuan Alam Semesta!]

Althea, bersama dengan 1% populasi yang tersisa dari planet asal mereka, menatap layar holografis di depan mereka dengan bingung.

Galaksi mereka tampaknya akan berakhir, dan tiba-tiba pengumuman dari sistem alien muncul di kepala mereka, memberitahu bahwa mereka akan dipindahkan secara permanen ke dunia lain.

Para penyintas merasa sangat tertekan. Pertama, mereka dipaksa bertahan hidup dalam kiamat zombie, dan sekarang mereka harus bertahan hidup di dunia baru?

Kebetulan Althea adalah salah satu dari sedikit orang yang mendapatkan Lord Token, tiket untuk mengendalikan sebuah wilayah---tempat perlindungan yang seharusnya aman bagi rakyatnya.

Althea melihat perutnya yang sangat besar dan menghela nafas menghadapi masa depan yang tidak dikenal.

Apakah dia akan dapat membangun rumah yang baik untuk anak-anak dan sesamanya?

Dan... akankah dia dan suaminya bisa bertemu lagi setelah bencana ini?

Setelah Selamat dari Kiamat, Aku Membangun Kota di Dunia Lain

Oslo melihat selembar kertas lain, menggambarkan berbagai aspek bangunan. Gambar seperti ini disebut gambar penampang, yang seperti membuat potongan bersih di sepanjang bangunan lalu melihatnya dari sisi itu.


Dari sini, seseorang bisa melihat seberapa tinggi langit-langitnya dan bagaimana ruang bermain sesuai dengan ketinggiannya.


Misalnya, langit-langit tinggi untuk lobi dan area umum, yang menciptakan rasa keterbukaan. Kamar Rumah Sakit, di sisi lain, memiliki setengah ketinggian langit-langit dari lobi utama. Karena langit-langit yang lebih rendah, mereka cenderung menciptakan lebih banyak rasa intim.


Ventilasi juga dikendalikan per area, baik untuk menyediakan udara bagi pasien maupun untuk memudahkan pengendalian dalam kasus penyakit menular. Jika perlu, aliran udara untuk bagian-bagian tertentu dari bangunan bisa sepenuhnya dikunci.


Mereka menyebut beberapa bagian sebagai 'fasilitas isolasi'.


Pentingnya Pengguna