157 Sebuah Wajah Baru

"""

POV Azariah

Ini sakit. Sangat menyakitkan. Rasa sakit datang dari setiap sudut tubuhku, merangsang sarafku yang rapuh. Jiwaku hampir hancur. "Ah! Bunuh aku, tolong bunuh aku!" Teriakan penuh kesedihan bergema di ruangan yang gelap, tetapi hanya keheningan tak berujung yang meresponsku.

Jika aku punya cermin, aku akan melihat bahwa tangan, kaki, dan leherku terikat tali kulit hitam, membuatku mustahil bergerak. Bahkan saat ini, pria hantu yang jahat itu. Aku tidak tahu apa yang dia lakukan pada tubuhku, tetapi setiap inci kulitku terasa seperti akan meledak, dan aku tidak bisa melepaskan diri dari bingkai kayu itu.