Sebuah Kapal yang Membawa Kemungkinan Tak Terbatas

Charlotte menyaksikan dari samping saat Carter mengulurkan tangannya ke arah "adik perempuannya".

Namun, tepat ketika Profesor itu hendak mengklaim hadiahnya, sebuah ketukan tiba-tiba di pintu kamarnya menghentikan langkahnya.

"Ini adalah Komandan Ksatria dari Kedaulatan Perang Angorian," sebuah suara berwibawa terdengar dari luar pintu. "Ada situasi darurat dan saya sedang mengumpulkan anggota Perintah Ksatria saya untuk sebuah misi. Saya diberitahu bahwa bawahan saya, Wendy Armstrong, terlihat memasuki rumah ini. Saya mohon kerja sama para penghuni dengan misi Perintah Ksatria kami."

Carter mengerutkan alisnya karena sekali lagi rencananya untuk mendapatkan gadis bangsawan muda di depannya gagal. Namun, ia adalah seseorang yang tahu kapan harus mundur demi mendapatkan gambaran yang lebih besar. Wendy sudah sepenuhnya berada di bawah kendalinya. Gadis itu tidak akan mampu melarikan diri bahkan jika dia menginginkannya.