Bab 97

Bab X: Jaringan Kebohongan yang Rumit

"Aria?!?"

Suara tajam dan tak percaya membuat hati Aria jatuh.

Duduk di tepi tempat tidur, terbelit di seprai sutra yang mahal, tak lain adalah Selene Valtoria—teman sekamar akademi yang sombong, menyebalkan, dan menjengkelkan.

Seluruh tubuh Aria menjadi kaku. Dari semua orang… mengapa harus dia?!

Pandangannya berkedip ke samping, di mana Darius duduk, kemejanya tergantung longgar di tubuhnya yang berotot, ekspresinya tak terbaca—kecuali hiburan berbahaya yang bermain di matanya yang keemasan.

Selene mengenal Darius?

Sebuah kesadaran menyerangnya seperti sambaran petir.

Alasan Darius memperhatikan Selene hari lain... ketegangan di udara saat mereka bertatapan... cara Selene menghilang tadi malam hanya untuk muncul di sini, di tempat tidurnya...

Mereka terlibat.

Oh, sial.

Aria memaksa senyum kaku, hampir menyakitkan, otaknya berusaha mencari respons. "Selene…"