Jacob berhenti di pintu, suaranya terdengar ragu. "Logan?"
Selina langsung mencoba mendorongnya pergi, tetapi Logan memeluk pinggangnya erat dan memberikan gigitan tajam, penuh hukuman pada bibirnya.
Dia meringis, merasa seperti dirinya akan meledak.
Logan menjawab dengan malas, "Tuan Carter, berbaik hati dan pergi dari sini."
Jacob mendesak, "Apakah Selina ada di sana? Aku akan membawanya bersamaku."
Logan tiba-tiba tertawa kecil, penuh arti. "Tuan Carter, Anda pasti sangat bosan—mengganggu urusan antara suami dan istri?"
Keheningan meliputi kedua sisi pintu.
Selina hampir saja pingsan.
Apakah Logan tidak punya rasa malu?! Bahkan jika dia tidak punya, dia masih memilikinya!
Dia mengambil beberapa napas dalam-dalam, memaksa suaranya terdengar tenang. "Tuan Carter, aku akan keluar sebentar lagi. Tidak usah khawatir."
Baru saat itu Jacob mengangguk sedikit. "Baiklah kalau begitu. Aku akan kembali. Nona Clark, jika Anda membutuhkan sesuatu, panggil saja."