WebNovelRichy58.82%

-R-I-C-H-Y-

"Revolutionary Intelligent Cybernetic Hybrid Youth"

Delapan tahun telah berlalu, Richy tumbuh menjadi pemuda yang tak bisa di kenali.

Manipulasinya berkembang di luar jangkauan pemikiran, Richy bisa menjadi apa saja yang dia mau.

Namun, ada satu perkara yang cukup menakutkan bagi dirinya...

ayahnya, Dr.Nathaniel Graves dan ibunya Dr.Evelyn Astra. pernah menghasilkan serum yang berasal dari inti Horizon Rift, sejenis serum untuk menundukkan GENESIS.

bahan langka ini hanya terdapat di bagian inti Horizon Rift. Dan Ordo Horizon memilikinya hasil rampasan dari laboratorium yang meledak dulu.

Serum ini bernama:

"XENTHIUM--ABYSSON" dikenal juga sebagai "Abyssium"

Ini cukup menjadikan Richy mewaspadainya. Walau kesannya bersifat sementara, tapi dengan dosis yang banyak bisa menghuraikan sel-sel tubuh makhluk genesis termasuk tubuh Richy. "Itu sama dengan mati."

Kota besar "neo-terra"

Kota yang terdiri dari sebelas bagian, salah satu kota utama bernama "Terra-Eleven." Di jalan-jalan yang sangat sibuk, di penuhi kenderaan-kenderaan.

Di pinggir sungai yang tenang, bersebelahan trotoar pejalan kaki. Terlihat seorang anak gadis berusia sekitar 18 belas tahun, berjalan santai sendirian.

Sosok yang menarik tinggi lampai, tiap berselisihan dengan pejalan lain mereka tak bisa menolak untuk memandangnya. Sedang si gadis melempar senyuman ramah, dan terus berjalan dengan santai.

Beberapa pasang mata memerhatikan dari bangku duduk pesiaran, di sebuah gang seorang pria berpakain serba hitam. berdiri memegang penanda jalan, sedang sebelah tangan lagi di belakang punggungnya.

Matanya terus mengawasi gadis itu, sang gadis yang membelokkan langkah nya ke arah gang. Berpapasan dengan pria itu sambil melemparkan senyuman.

Tiba-tiba entah bagaimana tangan pria itu sudah memeluk pinggang sigadis manakala sebelah tangan lagi mengacukan senjata dari balik jaketnya.

Terus jalan katanya pelan...

Si gadis yang masih kelihatan santai hanya mengikuti arahan pria bersetelan hitam itu.

Mereka masuk ke bagian belakang bangunan.

Lalu, pria tadi mendorong tubuh si gadis ke arah dinding dengan kuat. Sigadis yg hampir jatuh menatap dengan garis senyum tipis di bibirnya.

Lalu pria itu berkata:

Keluarkan semua barang berharga mu, masukan dalam tas ini seraya nelemparkan tas sandang kepadanya.

Sigadis tersenyum lebar, berlalu begitu saja sedang pria tadi terpaku di tempatnya berdiri. bingung tidak mengerti apa yang terjadi. mau Teriak mulut tak bisa digerakan.

Sedang si gadis telah hilang di hujung tikungan.

Beberapa menit kemudian...

Sepasukan agen elit telah berada di lokasi, mengaktifkan beberapa perangkat alat deteksi.

Tidak jauh dari sana sesosok pria berjas hitam menggelengkan kepala. Ia menekan tombol komunikasi:

"Tiada jejak di tinggalkan," target menghilang sebaik saja radar mendeteksi kemunculan energi medan gravitasi. Lalu, pria berjas hitam itu menghilang bersama putaran cahaya.

Para agen tadi memindahkan tubuh korban yang kaku ke dalam tabung, setelah menekan beberapa tombol, tabung itu membentuk sebuah portal lalu melesat pergi.

Selama delapan tahun ini, dunia luar telah jauh berubah. Pemerintah meningkatkan pengawasan global.

Ilmuwan terobsesi mengejar rahasia evolusi tubuh manusia.

dan Ordo Horizon organisasi kuno memandang ini sebagai ancaman terbesar dalam sejarah.

Karena "Kehadiran Richy telah terdeteksi" dan yang lebih buruk... Ia telah berkembang jauh melampaui pikiran bahkan berada di ranah imaginasi.

Tapi tetap saja mereka tak.pernah berhenti memburunya.

Di kejauhan suara mesin menderu,dua pesawat tanpa awak, melayang di udara, menyorot kan laser memindai kesegala arah.

Di atas bangunan tinggi terlihat sesosok pria, rambut peraknya beralun lembut di tiup angin, berpakaian gelap bertubuh tegap.

"HMM... Mereka tidak pernah mau berhenti."

Richy memejamkan matanya sejenak, dengan sekali hembusan nafas dia menghilang.