Summer Days Turn Cold

Sebuah frasa tentang jasanya mengejutkan Kaisar, itu menyebabkan Jenderal Dewa Tak Terkalahkan menjadi tawanan di kaki orang lain.
Sebuah frasa tentang asal-usulnya sebagai rakyat biasa mengubah sumpah sekuat gunung dan sedalam laut menjadi sesuatu yang kurang dari binatang.
Dia pernah menjadi jenderal terbesar sepanjang masa di Dinasti Shang Besar, terkenal karena berhasil meredakan kekacauan di Tujuh Negara. Namun, selama perjamuan kemenangan, dia dijebak oleh Kaisar Shang Besar dan Putri Kesembilan yang dicintainya. Mereka menghancurkan Dantiannya, melumpuhkan meridiannya, dan mengasingkannya ke perbatasan.
Di hati yang dingin dan putus asa, dia menerima perawatan telaten dari istri barunya dan tanpa diduga membuka Penjara Langit Sepuluh Ribu Binatang, menjadi Tuan Sepuluh Ribu Binatang.
Dia melanjutkan latihan Seni Bela Diri-nya, dan binatang liar dilepaskan!


Dewa Perang Yang Mengamuk

Leng Huo adalah yang pertama bereaksi, berteriak histeris, "Cepat, seseorang datang, eksekusi semua penjahat dari medan perang, jangan ada yang tertinggal."


Tiba-tiba, Prajurit Istana Perang yang mengelilingi mereka agak bingung, tidak tahu apakah mereka harus patuh karena seharusnya mereka mendengarkan Fan Zhong, namun Leng Huo adalah Tuan Yunzhou, dan di sebelahnya adalah Putri Kesembilan.


"Fan Zhong, apa yang kamu lakukan?" melihat ini, Leng Huo berteriak dengan gila.


Detik berikutnya, suara Sikong Jing kembali terdengar, "Fan Zhong Moyang, dengarkan perintahku, kumpulkan Prajurit Istana Perang, eksekusi Tuan Yunzhou, Leng Huo!"


Fan Zhong dan Moyang, bersama empat Wakil Komandan lainnya, merasa seolah-olah kepala mereka meledak.


Skenario paling menakutkan terjadi, Sikong Jing benar-benar melakukan sesuatu yang membuat mereka hancur berantakan!


Apa yang harus dilakukan sekarang? Apa yang bisa dilakukan?


Bab 168: Deklarasi Perang, Meriam Dituju ke Yan Ruyu