Summer Days Turn Cold

Sebuah frasa tentang jasanya mengejutkan Kaisar, itu menyebabkan Jenderal Dewa Tak Terkalahkan menjadi tawanan di kaki orang lain.
Sebuah frasa tentang asal-usulnya sebagai rakyat biasa mengubah sumpah sekuat gunung dan sedalam laut menjadi sesuatu yang kurang dari binatang.
Dia pernah menjadi jenderal terbesar sepanjang masa di Dinasti Shang Besar, terkenal karena berhasil meredakan kekacauan di Tujuh Negara. Namun, selama perjamuan kemenangan, dia dijebak oleh Kaisar Shang Besar dan Putri Kesembilan yang dicintainya. Mereka menghancurkan Dantiannya, melumpuhkan meridiannya, dan mengasingkannya ke perbatasan.
Di hati yang dingin dan putus asa, dia menerima perawatan telaten dari istri barunya dan tanpa diduga membuka Penjara Langit Sepuluh Ribu Binatang, menjadi Tuan Sepuluh Ribu Binatang.
Dia melanjutkan latihan Seni Bela Diri-nya, dan binatang liar dilepaskan!


Dewa Perang Yang Mengamuk

"Aku, Yan Ruyu, akan menggunakan darah segar mereka untuk memperkuat kekuatan Jenderal Dewa Tak Terkalahkan dari Shang Besar," ia menyatakan.


Suaranya bergema dengan sengit dan, setelah berbicara, Yan Ruyu memalingkan pandangannya ke Sikong Jing, bibirnya melengkung menjadi senyum jahat dan sinis.


Berani-beraninya kau mengejek putri ini, kau sampah tak berarti? Maka aku akan membuatmu gila terlebih dahulu.


Wajah Sikong Jing juga perlahan berubah pucat, tinjunya mengepal erat.


Dia tahu pasti berita kekalahan itu benar, tapi kenapa Yuwen Guan kembali ke Kota Yunzhou dengan marah?


Hanya ada satu kemungkinan: dia tahu bahwa Sikong Jing belum sepenuhnya dikalahkan dan sadar bahwa Sikong Jing telah mulai berlatih kembali dalam Seni Bela Diri. Pasti Xia Dalian yang melaporkan nama Sikong Jing kepada Yuwen Guan.


Mengapa putri ini sangat suka melaporkan namanya?


Hanya setengah hari lagi, hanya setengah hari!


Bab 167: Wabah, Memutus Belenggu