chapter 2

Setelah kembali ke desa aku melihat kehancuran dimana mana,api dimana mana

Alisa : apa yang terjadi ini Rei

Reika : aku tidak tahu apa yang terjadi

Barley : oi.... Apakah masih ada orang*berteriak*

Alisa : ayah...disini *melambaikan tangan*

Barley : Alisa,reika ayo cepat ke pengungsian

Alisa : apa yang sebenarnya terjadi yah

Barley : desa di serang hydra,ayo cepat kita pengungsian

Reika : tunggu ibuku dimana...

Barley : ibumu ada di pengungsian

Reika : wajah tuan barley bohong pasti ibu masih di sana *berlari masuk lebih dalam*

Barley : REIKA!!!!,

Barley : Alisa kamu ke tempat pengungsian ya sayang tempat nya di sana ayah mau mengejar reika oke

Alisa : hoki Doki*hormat*

Data profil

Nama : xion barley

Sihir : api

Jumlah stars : 0

Keluarga : bangsawan utara everts (barley/api)

Sihir andalan :

Inferno fire fire flame

Reika : ibu... dimana ibu

Ibu : reika ngapain kamu disini

Reika : ibu tidak papa *terkejut* ibu punya bintang dan warnanya hijau, jadi selama ini ibu HEERO

Ibu : maaf reika ibu menyembunyikan nya darimu, sebenarnya dulu ibu adalah HEERO tapi pensiun saat mengandung dirimu,lalu ibu bertemu tuan barley Dan jadi pelayan rumah nya

Reika : keren*bersemangat*

Ibu : kau tidak marah reika

Reika : *menggelengkan kepalanya*tidak ibu pasti punya alasan mengapa menyembunyikan nya,lagi pula ibu sangat keren dengan kekuatan itu*matanya melebar*

Ibu : dari dulu ibu memang keren*menyombongkan diri*

Reika : hihihi

Ibu : *tersenyum* Rei...*terkejut* awas reika*mendorong reika*

Reika : *terkejut* ibu... tidak tidak hah ah..*meneteskan air mata ibu ..*berteriak*

Aku melihat ibuku sendiri tertusuk ekor hydra, tubuh ku bergetar hebat melihat bercak darah berserakan

Reika : ibu...

Aku kehilangan kesadaran diriku, tubuh ku bergerak sendiri , tanpa sadar aku melawan Hydra itu

*Xion barley melihat semua nya*

Barley : reika ... Memiliki 5 bintang itu mustahil

Wiz : maaf aku terlambat...*melihat sekitar* apa yang terjadi di sini

Barley : Wiz si heero termuda....hydra menyerang desa,kau melihat nya bukan anak itu memiliki 5 bintang

Wiz : *melihat nya* dia menarik, namanya siapa

Barley : reika argan

*Hydra pun berhasil di kalahkan oleh reika*

Wiz : argan ya...

Barley : hebat..

Reika : ..........*pingsan*

Wiz : *menangkap nya* kerja Bagus anak muda *memberikan ke barley* tolong jaga anak ini dia pasti akan banyak yang mengincar nya

Barley : yah dimengerti

Wiz : boleh aku memberikan penghormatan terakhir kalinya kepada orang itu

Barley : selia argan... Tentu saja boleh silahkan

Wiz : *memberikan penghormatan terakhir* (semoga kak selia di terima di sisi nya), oiya barley untuk masalah siapa yang bunuh Hydra bilang saja aku yang bunuh,kita harus rahasia kan ini semua, sampai jumpa*pergi*

*Keesokan harinya*

Reika : *membuka mata* di mana aku... Ibu! Dimana ibuku!!! Bagaimana keadaan nya!!

Barley : Rei betenang lah ibumu...maaf paman tidak bisa menyelamatkan nya lukanya terlalu dalam

Reika. : oiya *meneteskan air mata*....*menundukkan kepalanya , mulai menangis*

Alisa : Rei...*memeluk nya*

Reika : *memeluk balik dan nangis tersedu-sedu*

Alisa : sudah Rei ada aku disini*mengelus nya

Reika : mhm*masih menangis*

Alisa : sudah ya berhenti menangis*menyeka air matanya*

reika. : ya *menyeka air matanya dan tersenyum*

Alisa : hmm ayah tadi hydra tadi siapa yang kalahkan

barley : tuan Wiz si heero termuda

alisa : dengar Rei tuan Wiz*matanya melebar*

reika : ya*tersenyum* masih ada sisa sisa bekas air mata*