Hunters

Didalam kamar luxia memikirkan kembali kejadian dihutan saat pertama kali dia bangun

berusaha mengingat sedetail mungkin keadaan sekitar hutan saat dia bangun dan mengingat kembali kuil yang dia datangi saat berada didalam goa "obscurus itulah nama yang kusebutkan di dalam kuil... meski begitu aku tidak mengingat apapun tentang seseorang bernama obscurus mungkinkah aku benar-benar diculik arwah?" luxia berkata sambil sedikit putus asa "arh... memikirkannya hanya membuatku menjadi lebih lelah dan tidak bisa berfikir,untuk saat ini lebih baik aku tidur dan memikirkannya besok" luxia sedikit kesal dan pergi tidur

keesokan harinya luxia bangun dan saat ingin ke luar kamarnya dia melihat vagus telah menunggu di depan pintu kamarnya "selamat pagi luxia" sapa vagus dengan ramah dan sedikit tersenyum "selamat... pagi" luxia berkata masih setengah sadar "cucilah wajahmu dan ayo turun makanan sudah siap di bawah" vagus mengajak luxia makan dan pergi kebawah "oke..." luxia mengikuti vagus sambil setengah sadar,setelah membasuh wajahnya luxia lalu pergi ke meja makan yang sudah disiapkan vagus di meja makan ada berbagai jenis menu seperti sup dan daging bakar

"ayo makanlah sebelum dingin" kata vagus

"whoa.. baiklah terima kasih!" luxia dengan semangat memakan hidangan yang disajikan

"setelah makan kita akan pergi ke guild untuk mendapatkan informasi tentang hutan tempat kau terbangun" vagus menjelaskan rencananya "enakk....!" luxia terus makan dan tidak mendengarkan vagus "kau berlebihan... itu hanya makanan biasa yang dapat ditemukan di mana saja,memangnya apa yang kau makan selama ini" vagus heran dengan tingkah luxia "kelelawar bakar...." luxia menjawab polos "hah? oh..... benar juga kau tersesat dihutan" vagus terkejut "kalau begitu makanlah sepuasmu aku yang akan bayar" lanjut vagus "benarkah?! terima kasih!" mata luxia berbinar "mona! aku ingin tambah!" luxia memanggil mona dengan bersemangat

setelah makan vagus dan luxia pergi ke guild untuk menemui lize sang resepsionis,saat tiba di guild luxia dan vagus melihat lize yang terlihat kelelahan di meja resepsionis,luxia melihat status lize dan melihat kalau status spnya hanya tersisa 20 lagi "dasar atasan kurang ajar..... bisa bisanya dia membebankan seluruh pekerjaan ini ke aku dan menyuruhku menyelesaikanya dalam semalam....." lize menggerutu kecil di meja resepsionis "lize...?" vagus menyapa lize khawatir "ah.. vagus kau datang,ini informasi yang telah kudapakan dari data-data didalam guild" lize mengangkat kumpulan dokumen dari bawah mejanya "kemungkinan hutan yang tempat luxia tersesat ada 3 yaitu hutan latus di utara, hutan altus di selatan dan hutan brevis di barat semua ini adalah hutan yang tercatat kemunculan golem didalamya" jelas lize "terima kasih lize kau sungguh membatu" vagus beretrima kasih "itu benar terima kasih dan aku minta maaf karna membuatmu repot" luxia berterima kasih dan meminta maaf "tidak apa-apa...." lize menenangkan luxia "lagi pula mencari informasi itu mudah, yang membuatku kelelahan itu bukan kau tapi atasan kurang ajar yang memberi pekerjaan tanpa pikir panjang!! dasar sialan" lize berkata sambil sedikit marah "lalu lize,aku minta maaf dikala kau sibuk tetapi bisakan kau mengurus pendaftaran luxia? sepertinya dia ingin menjadi hunter" vagus meminta tolong ke lize

"aku mengerti... aku akan membuatkan dokumenya,kau masuk saja ke area penguji di belakang,biar ku antar kau" lize mengarahkan luxia untuk pergi ke belakang "baiklah" luxia berjalan ke halaman belakang guild "semoga sukses" vagus memberi semangat ke luxia

saat luxia sampai ke belakang guild dia melihat sebuah arena dengan berbagai senjata mulai dari pedang hingga panah

"kau tunggu sebentar disini luxia aku akan memanggil pengetesnya" lize menyuruh luxia diam dan pergi ke suatu tempat,luxia lalu melihat lihat berbagai senjata yang ada di dalam arena pengetesan. tidak lama kemudian lize kembali mengajak seorang pria besar dengan penampilan seperti pegulat dengan tubuh kekar "dia adalah vita fortis hunters rank B yang akan menjadi pengujimu hari ini" lize menjelaskan sambil memperkenalkan orang disebelahnya luxia lalu melihat statusnya

Nama:vita fortis

*ras:manusia

*SKILL UNIK:Pengalihan status

*hp:2000/2000

*mp:300/300

*sp:100/100

*str:80

*spd:30

*vit:60

int:69

luck:45

extra skill

-resistant sakit

-resistant perubahan suhu

-sihir tanah

-penguatan

-regenerasi bertahap

gelar

-pemburu binatang buas

-perkasa tak terkalahkan

-petualang tingkat menengah

luxia terkejut "orang ini kuat! dia setara dengan armored beast yang kulawan sebelumnya" pikir luxia setelah melihat status milik fortis "mohon bantuanya untuk hari ini nona" fortis berkata dengan ramah "ha... mohon bantuanya hari ini juga tuan" luxia sedikit terkejut akan keramahan fortis "baiklah kalau begitu ayo kita mulai tesnya hari ini aturan tesnya ada 2 yaitu tidak boleh menggunakan sihir lebih dari tinggkat 4 dan tidak boleh keluar dari arena" lize berjalan menuju arena.luxia lalu bersiap untuk bertarung,lalu keduanya berdiri ditengah arena "bersiap!" lize mengangkat lenganya untuk aba-aba "mulai!" lize menurunkan lengannya tanda mulainya tesnya luxia langsung maju menuju fortis menyerangnya dari depan "hoh.... kau langsung majukah.. menarik! majulah!" fortis bersemangat melihat luxia maju ke arahnya luxia lalu melompat dan berusaha menendang kepala fortis "terlalu mudah dibaca!" fortis berkata dan menangkap kaki luxia lalu melemparnya keluar arena mengetahui dia dalam bahaya luxia menggunakan skill api dewa untuk meluncurkannya maju dan menghentikannya dari keluar arena luxia lalu melapisi lengannya seperti saat dia melawan armored beast dan kembali menyerang maju ke arah fortis "hoh... kau bisa menggunakan sihir api... tetapi sudah ku bilang gerakan mu terlalu simpel dan mudah di baca" fortis mengangkat lengannya berusaha memukul luxia tetapi luxia menghindar ke belakang fortis dan memukulnya di punggung membuatnya terpental berfikir ia sudah menang fortis menggunakan sihir tanah untuk menghalanginya keluar dari arena

fortis lalu mengaktifkan skill uniknya pengalihan status memindahkan sebagian statusnya str nya untuk meningkatkan status agi miliknya

Nama:vita fortis

*ras:manusia

*SKILL UNIK:Pengalihan status

*hp:2000/2000

*mp:300/300

*sp:100/100

*str:60

*spd:50

*vit:60

int:69

luck:45

extra skill

-resistant sakit

-resistant perubahan suhu

-sihir tanah

-penguatan

-regenerasi bertahap

gelar

-pemburu binatang buas

-perkasa tak terkalahkan

-petualang tingkat menengah

melihat ini luxia waspada dan mengaktifkan skill intimidasi miliknya berharap membuat fortis bimbang untuk menyerang fortis yang merasakan tekanan dari luxia lalu tersenyum "ini seperti saat bertarung dengan binatang buas saja ya!" fortis berkata sambil semangat "itu adalah kalimatku!" luxia menjawab fortis,keduanya lalu maju saling menyerang luxia menembakan bola api sambil maju ke dapan untuk menutupi pandangan fortis,fortis tidak menghindari serangan itu tetapi malah menangkis dan terus maju ke arah luxia saat fortis sampai didepan luxia dia langsung menghantamkan lenganya ke arah luxia,luxia kembali menghindar dan menggunakan skill apinya untuk membuat celah dan membutakan pandangan lawan,luxia yang melihat kesempatan melompat dan melapisi kakinya sendiri dengan api lalu melesat ke arah fortis tetapi dihalangi oleh sihir tanah miliknya fortis lalu memindahkan hampir seluruh statusnya ke str berniat mengakhiri pertarungan dan menggunakan skill penguatan miliknya untuk menambah statusnya

Nama:vita fortis

*ras:manusia

*SKILL UNIK:Pengalihan status

*hp:2000/2000

*mp:300/300

*sp:100/100

*str:280 (+60)

*spd:1

*vit:1

int:1

luck:1

extra skill

-resistant sakit

-resistant perubahan suhu

-sihir tanah

-penguatan

-regenerasi bertahap

gelar

-pemburu binatang buas

-perkasa tak terkalahkan

-petualang tingkat menengah

luxia yang merasakan bahaya melompat mundur tetapi sudah terlambat,luxia yang melihat tidak punya pilihan lain lalu memusatkan seluruh mananya ke tangan kananya meningkatkan kekuatan api di tangannya dan berniat beradu pukul dengan fortis "hrah!!" keduanya berteriak dan pukulan mereka pun bertemu dan menciptakan ledakan besar yang menghancurkan sekitar. keduanya tersenyum seolah menikmati pertarungan seolah sedang bermain.

"sudah cukup di situ!" lize berteriak menyela pertarungan kedua orang itu "tesnya sudah selesai nona luxia dinyatakan lulus tesnya" lanjut lize luxia dan fortis lalu melihat sekitar dan melihat kalau arena sudah berantakan "ahahahahhaahah....!" fortis tertawa keras "maafkan aku nona luxia sepertinya aku terlalu bersemangat" lanjut fortis "ah..... itu tidak masalah aku juga sepertinya terbawa suasana" luxia berkata sambil tertawa kecil

setelah tesnya dinyatakan selesai luxia lalu diajak kembali ke meja resepsionis,vagus telah menunggu di sana " bagaimana tesnya? apakah kau lulus?" vagus menanyakan ke luxia "ya.... dia lulus bahkan lebih dari itu... dia setara dengan fortis si buas" jawab lize "hah?! fortis si buas yang itu?" vagus terkejut mendengarnya "fortis.... orang yang mengalahkan penguasa hutan 10 tahun yang lalu... luxia setara dengan nya?" vagus melanjutkan luxia hanya tertawa canggung sambil menatap ke arah vagus "aku akan mencetak lisensi hunters milikmu jadi tunggulah di sini" lize berkata sambil mencetak lisensi hunters milik luxia

"ini ambil ini..." tidak lama kemudian lize menyerahkan lisensi hunters milik luxia,

luxia sekarang secara resmi diakui menjadi hunters rank D. lalu informasi masuk ke kepala luxia

"selamat anda mendapatkan gelar baru"

Nama:luxia astrea*

*ras:unknow*

*SKILL UNIK:avaritia*

*hp:2000/2300*

*mp:0/800*

*sp:70/100*

*str:45*

*spd:82*

*vit:55*

int:90

luck:83

extra skill

-penilaian

-api dewa

-resistant suhu

-intimidasi

-resistant rasa sakit

-penyembuhan berkala

gelar

-penghalang kehancuran

* -penantang dewa

*-survivor

*-raja hutan

*-pemburu mahluk buas

-petualang tingkat bawah