Yao Ye

Di Tanah Besar China, kekuatan bertarung demi supremasi dan Pejuang Garis Keturunan berkeliaran; konflik dari yang kuat mengancam untuk menghancurkan langit dan bumi. Seorang pemuda bernama Lu Li—tidak lebih dari seorang Pembawa Peti Mati yang rendah hati dari Gurun Utara—datang bersama Lu Ling, saudarinya. Kedua orang ini dianggap sebagai serangga kecil dan dibully, tapi sedikit yang tahu bahwa Lu Li memiliki Garis Keturunan terkuat dari mereka semua.

Ia menaiki kuda paling tampan dan meminum anggur terkuat; 
Ia tidur dengan wanita paling cantik dan membunuh orang-orang yang paling dibenci; 
Ia menyampaikan kebohongan besar dan membawa reputasi buruk yang tak pantas; 
Ia bepergian sendirian dan berdansa dengan iblis;

Ia telah memberikan janjinya bahwa ia akan kembali, bahwa ia akan menjadi kuat. 
Dan karena itulah dia masih menunggu di kota—sendirian.



Kaisar Naga yang Tak Terkalahkan

Lu Li diam-diam merasakan qi dan energi Xue Chou dan para prajurit di sekitarnya. Dia sedikit takut. Ada begitu banyak prajurit kuat di Pulau Jahat Berdarah kecil ini yang lebih kuat daripada Keluarga Liu pada puncaknya.


Namu Lu Li tidak melihat satu pun tanda Garis Keturunan di leher para prajurit itu. Tidak satupun dari mereka adalah Prajurit Garis Keturunan.


Xue Chou telah membawa lebih dari selusin orang untuk menyambut. Itu adalah isyarat yang cukup megah dari pihaknya. Lu Li tetap berada di belakang kerumunan dan diam-diam mengamati. Segera, perhatiannya tertarik oleh seorang pria muda karena pria muda ini terus menatap Liu Yi.


Pria muda itu tidak berdiri terlalu jauh dari Xue Chou. Dia berdiri di baris depan dan mengenakan baju zirah yang mewah. Dia mirip dengan penampilan Xue Chou, jadi dia pasti anak Xue Chou.


Dua Jalan