Bab 59

Bab 59 - Gairah yang Tercuri, Kedatangan yang Mengejutkan

(Peringatan Konten: Bab ini mengandung konten eksplisit dan ditujukan untuk pembaca dewasa.)

Aku hampir tidak bisa bernapas saat menyelinap ke toilet, seluruh tubuhku gemetar dengan hasrat yang belum terpenuhi. Apa yang sedang kulakukan? Bertemu Kaelen di toilet seperti wanita putus asa yang kelaparan seks yang tidak bisa mengendalikan dirinya?

Tapi itulah tepatnya diriku saat ini. Putus asa. Penuh kebutuhan. Marah pada diriku sendiri karena menginginkannya meskipun setelah semua yang terjadi.

Pintu terbuka di belakangku. Aku tidak perlu berbalik untuk tahu itu dia - kehadirannya langsung memenuhi ruangan, membuat udara terasa berat dan bermuatan listrik.

"Kunci pintunya," bisikku.

Suara klik kunci yang masuk ke tempatnya bergema di toilet yang sunyi. Ketika akhirnya aku berbalik menghadapnya, kelaparan di matanya membuat lututku lemas.

"Kau datang," katanya, suaranya kasar dengan hasrat.