Bab 73 - Penyerahannya, Klaim Berapi-api Darinya
"Jadi, apakah kau akan memberitahuku mengapa kita mengambil jalan pintas terpencil ini?" tanyaku, memperhatikan pepohonan yang berlalu cepat di luar jendelaku saat Kaelen mengemudikan mobilnya di jalan yang tidak familiar. "Dan apa yang kau lakukan di butik itu tadi?"
Pertanyaanku menggantung di udara di antara kami. Kami baru saja meninggalkan spa di mana aku menerima pijatan paling mewah dalam hidupku—hadiah dari Kaelen yang membuatku merasa lemas dan rileks. Sekarang, dalam perjalanan pulang dengan Aston Martin hitam mengkilapnya, aku tidak bisa menahan diri untuk menyelidiki misteri yang telah mengganggu pikiranku.
Rahang Kaelen menegang, buku-buku jarinya memutih di roda kemudi. "Hanya beberapa urusan bisnis, Seraphina. Tidak ada yang perlu kau khawatirkan."
"Bisnis di butik wanita?" Aku menaikkan alis, berbalik di kursiku untuk menghadapnya. "Ayolah, apa yang sebenarnya kau lakukan di sana?"