Perjalanan Menuju Kerajaan Hakao.

Sepulang dari akademi, Hifung masuk ke rumah.

Hifung: Pak, aku sudah bisa menggunakan sihir di pedang (Senang).

Bapak Hifung: Ehh! (Panik).

Ibu Hifung: Wah hebat sekali kamu nak.

Hifung: Hehe.

Ibu Hifung memandang bapak Hifung dan tersenyum.

Saat makan malam di meja makan, mangkuk makanan bapak Hifung nasi nya hanya setengah mangkuk.

Hifung: Bapak lagi ga enak badan?

Bapak Hifung: E-iya, hehe (Tertekan).

Besok pagi.

Hifung: Aku pergi dulu.

Hifung tiba di akademi, di akademi ada Ray, Micyl, Ziden, dan Vlyn.

Hifung: Ada apa ini?

Vlyn: Karena besok hari pertandingannya, sore ini kita akan segera berangkat menuju kerajaan Hakao.

Vlyn: Kalo ingin berlatih, jangan terlalu berat agar tidak terlalu capek di perjalanan.

Hifung: O-oke.

Hifung menghampiri Ray yang sedang berlatih.

Hifung: Boleh aku ikut?

Ray: Oh, ya, aku sudah menunggu kamu.

Mereka pun berlatih berdua.

Disisi lain, Micyl sedang membaca buku sihir.

Dan Ziden hanya menunggu tidak melakukan apa apa.

Setelah hari sudah menjelang sore, mereka semua sudah berhenti latihan.

Tiba tiba Elric datang.

Vlyn: Sedang apa kamu?

Elric: Aku di suruh kepala akademi untuk ikut membawa kalian ke kerajaan Hakao.

Vlyn: Ouh.

Vlyn: Semuanya sudah siap?

Semuanya: Ya.

Vlyn: Jangan sampai terpisah ya.

Mereka mulai jalan, di pimpin Vlyn, dan Elric yang baru datang.

Sampai di perbatasan kerajaan Milty, mereka bertemu seseorang.

Feds: Perkenalkan, nama saya Feds, saya jenderal di kerajaan ini, saya ditugaskan oleh raja untuk memimpin perjalanan ini, bersama 2 anak buah saya, mereka pangkatnya komandan, yang ini namanya Ben dan yang itu namanya Zerko.

Hifung (Dalam hati): "Waw, dia seorang jenderal, pasti ilmu nya hebat sekali".

Vlyn: Nama saya Vlyn, saya guru di akademi Refolt.

Elric: Nama saya Elric, saya guru juga di akademi Refolt.

Mereka berjabat tangan, lalu mulai berjalan.

Di jalan mereka sempat menangkap seekor rusa, lalu mereka istirahat sebentar untuk makan, lalu melanjutkan perjalanan.

Saat hari sudah menjelang tengah malam.

Mereka sedang berjalan di sekitar hutan, lalu mereka menemukan suatu tempat yang rata, cocok untuk bermalam.

Feds: Hari sudah menjelang malam, kita akan beristirahat di sini.

Saat Vlyn dan Elric hendak mengeluarkan tenda, tiba tiba Feds sudah membuat sebuah gubuk kecil menggunakan sihir elemen tanah.

Semua orang kagum.

Feds: Yang wanita tidur di sini.

Lalu Feds membuat gubuk serupa 1 lagi.

Feds: Yang laki laki, tidur di sini.

Mereka pada masuk ke tempatnya masing masing, dan menaruh barang mereka, dan mengeluarkan karpet untuk alas tidur, lalu mereka makan malam, setelah makan langsung pada tidur.

Ray: Aku tidur duluan ya.

Hifung: Iya.

Saat tengah malam, yang masih terbangun hanya, Feds, Hifung, dan Elric di kamp laki laki.

Feds sudah membuat tempat duduk di depan kamp, untuk ia memantau sekitar.

Hifung lalu keluar kamp dan mendatangi Feds.

Hifung: Permisi.

Feds: Sudah tengah malam, kau belum tidur?

Hifung: Aku ingin bertanya beberapa hal ke bapak.

Feds: Apa?

Hifung: Sihir terkuat bapak, kategori tingkatannya berapa?

Feds: Sihir terkuatku?, sihir terkuatku, sepertinya kategori D terlemah.

Hifung: Ouh.

Hifung: Boleh ajari aku beberapa teknik atau trik agar aku bisa menjadi lebih kuat ga?

Feds: Hm?, teknik atau trik ya.

Feds berpikir sejenak.

Feds: Cara terbaik untuk menjadi lebih kuat adalah terus bertarung dengan orang yang lebih kuat, saat kamu terus menguras chi saat bertarung, maka kapasitas chi kamu akan meningkat.

Hifung: Ou.

Feds: Sudah?, tidur sana, jangan kamu besok tidak bisa bertarung karena mengantuk, kamu itu mewakili kerajaan Milty.

Hifung: Baik.

Hifung masuk ke kamp.

Ia tidur.

Saat sudah pagi, mereka semua bangun, dan sarapan, mereka makan hasil buruan Feds semalam, selesai makan mereka memulai perjalanan lagi.

Sesampainya di kerajaan Hakao, mereka di sambut oleh jenderal Ruze.

Ruze: Selamat datang di kerajaan Hakao, kami sudah menunggu kalian, perkenalkan nama saya Ruze, saya akan membawa kalian menuju tempat pertandingan.

Feds: Mohon bantuannya ya.

Mereka pun di bawa masuk ke kerajaan Hakao.

Mereka di bawa ke sebuah penginapan.

Ruze: Kami sudah mempersiapkan penginapan untuk tempat istirahat kalian.

Ruze: Silakan kalian menaruh barang barang kalian terlebih dahulu disini.

Semua murid masuk ke kamar di penginapan lalu membereskan barang barang mereka.

Ruze: Mari saya bawa kalian ke restoran di sebelah penginapan ini untuk mengisi perut kalian sebelum pertandingan.

Feds: Tidak usah, terima kasih, kami sudah ada hasil buruan kami sendiri.

(Merasa tidak enak).

Ruze: Oh baiklah kalau begitu, silakan menikmati waktu santai nya, saya akan kembali untuk membawa kalian ke tempat pertandingan nanti.

Ruze pun pergi.

Vlyn: Kenapa kita tidak menerima tawaran untuk makan ke restoran di sebelah?

Feds: Aku merasa ada yang janggal, saat ini masih saat rawannya terjadi perselisihan antar kerajaan.

Feds: Bahkan untuk kerja sama antara kerajaan Milty dengan Hakao ini, sulit sekali, raja berkali kali mengikuti rapat dewan, untuk meyakinkan raja Hakao.

Feds: Aku rasa dia pasti ada memberikan sesuatu ke makanan kita kalau kita menerima tawarannya.

Murid murid pada gelisah.

Feds: Ben.

Ben: Siap.

Feds: Kamu ikuti Ruze itu, perhatikan setiap gerak gerik nya.

Ben: Baik.

Ben pun pergi.

Feds: Kita harus terus waspada kepada siapapun.

Feds: Untuk sekarang kita harus mengisi perut kita dulu.

Vlyn: Iya.

Merekapun masak sisa buruan tadi malam, lalu memakannya.

Setelah selesai makan.

Feds: Ini masih belum tengah siang, pertandingannya di mulai sore, kita masih punya sedikit waktu, kita harus tetap waspada.

Semua murid gelisah.

Hifung (Dalam hati): "Situasinya menjadi rumit, berada di kerajaan lain, jauh dari rumah".

Beberapa saat kemudian Ben datang melapor ke Feds.

Ben: Lapor!

Feds: Bagaimana?

Ben: Ruze terlihat memasuki sebuah bangunan besar berbentuk seperti tempat pertandingan yang dikelilingi banyak penonton, dia berada di dalam sana cukup lama, sampai ia terlihat keluar dari situ dan sekarang sedang menuju ke sini.

Feds: Dia sedang ke sini?

Ben: Iya.

Feds: Ok semuanya, pastikan sekali lagi, jangan terlihat mencolok, jangan terlihat mencurigakan, kita harus terlihat normal agar tidak curigai, dan harus tetap waspada.

Feds: Saat ini kalah atau menang di pertandingan, seperti nya bukan penentuan.

Beberapa saat kemudian ada suara ketukan pintu.

Feds membukanya.

Ruze: Sudah siap?, kita akan berangkat sekarang.

Feds: Sudah pak, kita bisa berangkat sekarang.

Merekapun keluar.

Mereka mulai berjalan.

Feds (Berbisik): Ben, ini jalan menuju tempat pertandingan itu?

Ben (Berbisik): Iya pak, jalan ini menuju tempat pertandingannya.

Merekapun melanjutkan perjalanan.