Listia terlahir dengan kekurangan yaitu tunarungu sehingga dia tidak bisa mendengar dengan baik,dia tumbuh menjadi gadis pendiam dan tidak bisa bicara dengan baik dan terdengar aneh syukurlah ayahku seorang psikiater, kehidupan listia begitu hangat dan indah dengan ayahnya, ayahnya mengajari bahasa isyarat bahkan dia tidak pernah murung dan menyesal memiliki nya,dia selalu tersenyum saat bersamaku,ibunya juga dia sangat baik tapi tidak sebaik ayahnya, waktu aku sekolah dasar listia selalu di bully oleh teman sekelas , walaupun begitu listia tetap tegar dan kuat berdiri karena dia punya ayahnya sebagai tameng,tapi suatu ketika ayahnya mengalami kecelakaan sehingga ia meninggal, keluarganya hancur tanpa sosok sang ayah , ibunya entah kenapa berubah yang dulu nya peduli sekarang tidak bahkan ibunya menjadi wanita malam