Pelukan hangat

setelah sampai di rumahnya Echa, Dimas turun untuk membuka pintu mobilnya dan mengantar dia ke ambang pintu rumahnya.

"semoga mimpi indah ya" ungkap Dimas sambil memeluk Echa dengan erat

"kamu juga" sahut Echa

mereka berpelukan sekitar 2 menit.

lalu Dimas pergi meninggalkan Echa menggunakan mobil mewahnya

.

sinar matahari yang masuk ke kamar Echa, membangunkan nya dari tidur.

dengan sigap nya dia menyadari bahwa hari ini di ada shift pagi.

dengan kekuatan secepat kilat ya di berkemas dan bergegas pergi ke rumah sakit tempat dia bekerja. sampai di rumah sakit Echa langsung masuk keruangannya.

"elu, udah sampai tumben telat" ucap Iqbal

melihat ke jam tangan nya "(20 menit telat, aku tidak pernah seperti ini) " batin Echa

"iya, gue telat bangun"

.

Echa dan Iqbal emang satu ruangan krna mereka mengambil jurusan yang sama saat kuliah kedokteran

seorang perawat masuk keruangan mereka

"Dokter Echa dan Dokter Iqbal dipanggil ke ruang rapat. Dokter kepala ingin memperkenalkan kalian dengan Dokter Spesialis Tulang yang baru. " ucap perawat itu kepada mereka.

tanpa basa basi mereka pun pergi menuju ruang rapat.

"Dokter Rina, siapa Dokter baru yang akan pindah ke rumah sakit kita ini??" tanya Echa pada salah satu Dokter senior di ruang rapat

"saya juga kurang tau Cha, tapi yang saya denger dia baru pulang dari luar negeri dan di tempatkan di rumah sakit ini, sungguh beruntung rumah sakit ini memiliki Dokter seperti dia" jawab dari Dokter Rina.

Dokter kepala pun datang bersama dengan sosok yang tampan dan gagah di sampingnya. Mata Echa pun. tertuju ke sosok di sampingnya, seperti tidak asing lagi.

"selamat pagi teman teman semua, saya akan singkat saja karena sebentar lagi saya ada operasi. Ini Dokter Spesialis Tulang yang baru Dokter Dimas. dia lulusan dari universitas kedokteran luar negeri, hanya dengan waktu 2 tahun dia menyelesaikan studinya sebagai dokter. yang 1 tahun untuk mendapat gelar spesialis. dia dokter yg sangat terampil dan. pintar. semoga kalian semua bisa dekat dengan dia. Dan dapat berkerja sama demi rumah sakit kita ini" Ucap Dokter kepala

dan beliau langsung meninggalkan ruang rapat pergi ke ruang operasi yang akan segera di mulai.

"kita ketemu lagi Cha, kamu di ruangan bedah Saraf kan???" tanya dokter tampan itu.

"hei, bro ya ampun kita ketemu lagi elo emang keren. dari zaman SMA elo emang manusia paling pintar." ucap Iqbal

"selamat bergabung di rumah sakit ini" menjulurkan tangannya