Serena tidak mengerti kenapa Erlan bersikap sesuka hatinya, pria itu memiliki emosi yang tak terkendali. apakah pria itu memiliki kekurangan? hingga ia tidak bersikap dengan normal atau mungkinkah Erlan hanya bersikap jahat kepada dia.
apakah pria itu sangat dendam padanya, entahlah serena tidak pernah bisa mengerti sikap Erlan. pria itu benar benar membuatnya kebingungan, hari ini pria itu bahkan bersikap sangat baik ketika ia pulang. seolah - olah Erlan menganggapnya seperti istrinya sendiri.
" kamu kenapa kemarin semarah itu "
serena merutuki kebodohannya , kenapa ia bisa bertanya seperti itu jelas dia sudah tahu ia sudah mengusik perempuan yang dicintai Erlan, pantas jika Erlan memperlakukannya dengan buruk.
" gadis bodoh, kamu sudah mengacaukan nama baikku berkali kali "
Erlan mengatai Serena lalu memeluk tubuh Serena, serena hanya diam ia tidak menyangka pria itu memeluk tubuhnya dengan lembut.
" bagaimana pun juga kamu istriku, semarah apapun dan seberapa salahnya kamu. saya akan memaafkan kamu kembali "
Erlan mengecup dahi serena, apakah ini nyata pria itu berkata dengan sangat lembut.
" jika aku istrimu kenapa kamu tidak pernah sekali saja memberikan rasa cintamu? "
" bukankah kamu juga, tidak peduli siapa yang kita cintai. kamu adalah istriku "
tidak ada cinta , kata kata itu tergiang diatas kepala serena. pernikahan macam apa ini, kenapa ia ditakdirkan membangun pernikahan tanpa ikatan cinta sama sekali.
" Erlan bisakah kamu berjanji satu hal padaku, kamu harus berjanji tidak akan menceraikanku , aku berjanji mengubah sikapku dan menjadi istri yang baik "
" kenapa aku harus menceraikanmu? kamu istriku ibu dari anak anakku Kelak. kamu juga harus berjanji tidak lagi membuat masalah untukku "
hari ini, sepasang suami istri berjanji untuk hidup rukun. tapi apakah mereka hidup rukun selamanya, atau ada masalah lain hanya Tuhanlah yang bisa menjawab.
3 tahun kemudian..
Serena tumbuh menjadi artis papan atas, namanya selalu dibicarakan dijagat hiburan tanah air. ia benar benar memiliki karir yang sangat cermelang, semua orang mengatakan hidupnya sangat beruntung ia memiliki anak dan suami tampan berkedudukan ceo.
hidupnya tampak lengkap, hanya saja pria itu tidak pernah mencintai serena. seberapa keras ia berusaha menjadi istri yang baik , Erlan hanya memikirkan satu nama yaitu Mira.
jelas jelas ia lebih sempurna ketimbang perempuan tua itu, tapi kenapa Erlan tidak menatapnya lebih. seringkali ia menyibukkan diri dan mencoba untuk selalu sibuk didunia entertainment ia tidak bisa menerima kenyataan ini. apakah ini yang dinamakan cemburu, tapi bukankah wajar bagi serena untuk cemburu ia adalah istri sah Erlan.
" Serena.. "
Serena tersadar dari lamunannya ia melihat orang yang memanggilnya adalah lawan mainnya disinetron pria itu adalah kevan.
" kevan kamu jangan kagetin aku dong, jantung aku mau copot nih "
kevan tertawa terbahak-bahak, ia melihat lesung pipi diwajah pria itu tampak mengemaskan.
" makanya kamu jangan melamun terus dong, oh iya syuting hari ini udah selesai kamu mau gak aku ajak makan "
Serena mengangguk, sudah lama Serena tidak makan malam bersama Erlan, pria itu terlalu sibuk dengan karirnya.
***
" bukankah itu istrimu? "
rekan kerjanya menunjuk seorang perempuan dan pria yang sedang duduk menikmati makan malam direstoran.
Erlan hanya diam , ia tidak mengerti kenapa serena bisa makan malam dengan pria lain. apakah perempuan itu sudah menemukan kebahagiaannya sendiri. jadi ia mencoba mendatangi Serena ia akan merusak acara makan malam mereka.