serena ceroboh

kau tahu hal yang memalukan apa yang membuatmu tidak ada muka dihadapan temanmu, ketika suamimu datang dan merusak acara makan malam mereka.

serena benar benar dibuat kesal oleh kedatangan Erlan, ia bahkan tak peduli ketika Erlan bercerita dengan kevan. kenapa pria itu merusak acara makan malam mereka, bukankah pria itu memiliki segudang urusan.

" Serena itu punya kebiasaan buruk, dia suka berbelanja banyak barang. ia tidak bisa untuk hidup hemat "

Erlan menceritakan keburukannya dihadapan kevan pria itu tertawa, kenapa Erlan menceritakan hal hal buruknya. ini membuatnya benar benar kesal.

" serena juga kalau dilokasi syuting itu punya kebiasaan aneh, dia itu selalu berkaca lalu bicara sendiri dikaca "

tuhkan, mereka berdua benar benar asik sendiri. serena benar benar kesal, ia mengertak mejanya kesal.

sepertinya ia harus masuk ke toilet dan menenangkan dirinya dan menarik nafas, ia menatap wajahnya yang terlihat cantik seperti biasanya.

ia benar benar begitu cantik, tapi kenapa ia selalu kalah dengan Mira. ia benar benar tak habis pikir dengan Erlan kenapa pria itu tidak menikah saja dengan Mira. kenapa pria itu memaksa serena untuk menikah jika hati pria itu tidak untuknya.

jadi setelah kembali dari toilet dia memohon pamit pulang, tampaknya dua pria itu tidak peduli dan sibuk akan obrolan.

serena tahu Erlan tidak akan mengantarnya pulang, jadi ia harus menaik taksi.

pulang kerumah dan melihat putrinya adalah hal yang menyenangkan untuk menghiburnya saat ini.

ia mengendong balitanya, memeluk anaknya erat untuk menidurkannya. anaknya hidup dengan baik dan tidak kekurangan apapun, Erlan cukup baik untuk mencukupi anaknya.

hanya saja sebaik apapun Erlan, pria itu pasti menginginkan seorang anak kandung.

Serena takut setelah Erlan memiliki anak lainya, putrinya menjadi putri yang tidak diinginkan oleh Erlan.

sudah tiga tahun ia mencegah kehamilannya secara sembunyi sembunyi, ia tidak ingin memiliki anak lainnya. serena tidak ingin putrinya merasakan bagaimana menjadi anak yang tidak diinginkan, ia takut.

jadi ketika keadaan rumah sepi, Serena meminum obat pil KB, ia tidak tahu jika Erlan sudah pulang.

ia membuang botol pil KB yang sudah habis tampaknya ia harus membeli lagi, ia tak menyangka Erlan melihat kejadian itu dari jauh. serena yang tidak mengetahui itu lantas membawa anaknya kekamar, ia mengnidurkan anaknya.

ada satu hal aneh yang masih masuk dalam pikiran Serena, satu hal aneh karena balitanya memiliki kemiripan dengan Erlan. jika dilihat secara garis wajah anaknya memiliki yang begitu mirip dengan Erlan, jadi ia berpikir apakah Erlan dan Hein memiliki hubungan kekerabatan yang dekat.

setelah menidurkan bayinya, Serena masuk kekamar ia akan tidur dan beristirahat.

ia tak menyangka Ketika ia membuka pintu, Erlan berada tepat dihadapannya memegang kemasan botol obat yang ia buang dari tong sampah, lidahnya kelu ia bahkan tidak bisa berdiri dengan tegak.

kenapa pria itu bisa menemukan botol obat? ia benar benar takut pria itu melakukan hal hal gila seperti dulu.

" perempuan yang tidak tahu berterima kasih "

ia bisa mendengar Erlan menjerit kesal.

" aku selama ini berusaha bersikap baik denganmu, tapi ini balasanmu? kau bahkan tidak mau mengandung anak dariku. "

Erlan pergi dari hadapannya pria itu membuka pintu kamar anak Serena - Derla

ia membawa balita malang bersamanya, serena merasakan kehancuran. ia lebih baik memilih pria itu mengatakan kata kata kasar dan memukuli tubuhnya dari pada pria itu membawa Derla pergi , ia tidak sanggup kehilangan anaknya.

jadi Serena mencoba berlari dan berlutut memegang kaki Erlan mencegah kepergian suaminya. para pelayan yang melihat keributan itu benar benar binggung, selama 3 tahun ini sangat jarang sekali majikannya mengalami pertengkaran hebat.

apalagi sampai minggat seperti ini,

" aku tahu aku salah, tapi jangan pisahkan aku dengan Derla. semua ini salahku , kau boleh menghukumku sesuka hati asal jangan bawa pergi anakku "

Erlan mendorong tangan serena , keputusannya sudah bulat. ia akan memisahkan Serena Dengan Derla , ia benar benar sudah muak melihat serena.

selama ini ia sudah mencoba baik dengan perempuan itu, ia menjadikan serena ratu dan menuruti banyak keinginan serena.

tapi ia tidak menyangka serena bahkan tidak mau mengandung anaknya, perempuan itu bahkan merencanakan untuk meminum pil KB selama 3 tahun.

" Erlan chow jangan pergi, aku mohon beri aku kesempatan. aku akan menjadi istri yang baik, aku akan menuruti keinginanmu. bahkan jika kau menyiksaku aku tidak peduli "

Erlan tidak peduli , serena benar benar hancur ia dengan kesal mengambil sebuah pisau dilaci dengan tindakan mengancam.

" jika kau pergi membawa Derla kau bisa melihat mayatku besok "

para pelayan mendatangi serena mencegah tindakan bunuh diri Serena, serena mencoba menggores tangannya.

apakah majikannya benar benar tidak waras? ia bahkan tidak mempedulikan nyawanya sendiri.

dengan terpaksa Erlan berbalik, ia mencampakkan pisau yang dipegang Serena.

serena merasakan jika Erlan mendekati wajah serena, ia meraih bibir serena. ciuman itu benar benar memabukkan serena, ia bahkan belum siap untuk berpikir untuk membalas ciuman.

serena tampak kebingungan dengan situasi manis ini, para pelayan mencoba pergi dan berpura pura tidak melihat.

" Serena jangan berpikir untuk mengakhiri hidupmu "

Serena mengangguk, ia mengeluarkan air mata dengan haru ia mengangguk kepalanya.

" karena hidupku hanya untuk menjadi istri Erlan "