Happy reading,,,
Hari ini merupakan hari ke lima ananta sebagai murid baru,kalau hari sebelumnya ananta tidak pernah datang terlambat,hari ini ananta datang terlambat,peraturan di SMA kejora termasuk ketat,sama seperti siswa lain yang terlambat,ananta juga di berikan hukuman,dan sebagai ketua OSIS SMA kejora,satria ditugaskan oleh pak Slamet,guru BK,untuk mengawasi ananta.
"Eh,Lo murid baru,kalau nyapu yang bener dong,"protes satria."Lo nggak usah belagu yaa,seakan Lo yang paling benar,ini gue udah nyapu Baek Baek juga,untung gue mau nyapu,"balas ananta tak terima.
Ananta tidak menyukai ketua OSIS nya ini,ketua OSIS yang katanya ramah kepada seluruh orang tanpa pandang bulu,ketua OSIS yang paling sopan,ketua OSIS yang paling bijak,ketua OSIS Ter perfect,omong kosong,bagi ananta ketua OSIS nya ini sangat pandai bersembunyi di balik topeng nya itu.
"Nggak usah songgong Lo ya,Lo anak baru juga, udah telat,dibilangin ngelunjak lagi,"ucap satria tak mau kalah,dari tadi sebenarnya ia sudah dari tadi menegur ananta agar menjalankan tugasnya dengan benar,tetapi bukannya di ikuti,ananta malah ngelunjak,satria kesal karena ulah anak baru itu.
"Dan Lo nggak usah sok baik disini,Lo pikir gue bodoh?,mungkin semua orang mandang Lo sempurna,tapi bagi gue Lo emang sempurna,,,sempurna memainkan topeng Lo itu,"balas ananta,kemudian berlalu begitu saja meninggalkan ketua OSIS nya itu.
"Lo mau main main Sama gue,awas aja Lo, sampai mana Lo bisa ngelawan gue,"satria membatin.
Sekarang sudah pergantian jam,ananta masuk ke kelasnya."woii,bro darimana aja Lo?"tanya tito."telat gue,"jawab ananta.
Hari ini mood ananta sedang tidak baik,tak perlu bertanya,jawabannya adalah satria,ia sangat benci pria itu.sesampai di bangkunya,ia langsung merebahkan kepalanya dengan tangan sebagai bantalnya lalu memejamkan kedua matanya,lalu tak lama kemudian buk Sukma masuk ke kelasnya,buk Sukma sudah menjelaskan panjang lebar,dan hari ini buk Sukma akan memberikan pertanyaan kepada beberapa siswanya.
"Elsyaaa,,sekarang kamu jawab pertanyaan ibuk,apa nama alat yang di gunakan untuk mengukur kecepatan pertumbuhan pada tumbuhan,"tanya buk sukma pada Elsya.elsya yang ditanya oleh buk Sukma sangat panik,ia tidak mendengarkan penjelasan buk Sukma dari tadi,ia hanya sibuk membaca,ia sibuk membaca novel bukan buku biologi.
"Eem,ee,, Speedy,,,aduh,, Speedy,, apa yaa gue nggak tau,"ucap Elsya panik,kemudian ia mengkode Naya agar memberi tahu jawabannya,namun yang di kode pura pura tidak peka,dasar teman laknat!!.
"Elsyaaa,,,dari tadi ibuk sudah mengulang itu ke itu saja,kamu nggak dengerin ibuk?? kamu tuli??,"ucap buk Sukma kesal,sudah hampir puluhan kali ia menjelaskan tentang itu ke itu saja namun Elsya tidak dapat menjawabnya.
"Nantik kamu di hukum,ibuk cari dulu teman kamu,"ucap buk Sukma,"iya buk,"jawab elsya pasrah.
"Eh kamu yang di belakang,enak sekali kamu tidur di jam pelajaran saya,sekarang jawab pertanyaan saya,"ucap buk Sukma.
Ananta terkejut mendengar suara buk Sukma yang mengelegar,antara setengah sadar ananta terpaksa membuka matanya.
"Disebut apakah Hormon tumbuhan yang mempengaruhi pembentukan bunga,"ucap buk Sukma sambil menyeringai,ia yakin ananta tidak bisa menjawabnya.
"Ibuk mau saya jawab jujur apa bohong?kalau bohong jawabannya nggak tau,tapi kalau jujur,,emm,,"ucap ananta menggantung kalimatnya.melihat itu buk Sukma tersenyum senang,dan segera ingin menyiapkan kata kata menusuk khasnya buat ananta."kalau jujur jawabnya hormon antokalin,"ucap ananta santai sambil menaikkan sebelah alisnya.
Sedangkan buk Sukma hanya bisa ternganga dengan jawaban ananta begitu juga dengan teman selokalnya,jadilah buk Sukma menelan semua kata kata yang siap ia lontarkan buat ananta,nyesek,pengen maki tapi nggak jadi.
"Ya sudah,,karena jawabanmu benar hukuman saat kamu tertidur di pelajaran saya,akan saya kurangi,sekarang kamu bernyanyi dengan Elsya berdua,"final buk Sukma.
"Nggak mau buk,,"ucap keduanya kompak."pilih nyanyi berdua atau tidak masuk dengan saya selamnya,dan di skors selama seminggu,"ucap buk Sukma.
"Eh,,eh,,kok gitu sih bukk,nggak masuk akal amat hukumannya buk,"protes Elsya.
"Protes jadi dua lagu,"balas buk sukma."iya buk,,iyaa,,"jawab elsya dan nanta.
Elsya tentu sangat kesal kepada gurunya itu,seenak jidatnya saja memberi hukuman,Elsya hanya pasrah menjalankan,mungkin saja gurunya yang satu itu hampir mengalami masa masa menopause,jadi maklumi saja.
Setelah berdebat panjang×lebar×tinggi×pendek,akhirnya ananta dan Elsya akan berduet lagu waktu yang salah,,
Tidak di sangka ternyata suara keduanya tak kalah dengan suara artis,teman sekelas dan juga buk Sukma sangat menikmati konser dadakan itu,Suara merdu Elsya di padukan dengan suara ananta yang serak serak basah,perpaduan yang sempurna.
"Kita adalah rasa yang tepat di waktu yang salah"
Semua bertepuk tangan heboh,mereka sangat takjub akan kedua insan tersebut,tak ketinggalan juga buk Sukma,ia juga sangat heboh setelah konser dadakan itu selesai.
Setelah menonton konser ananta dan Elsya ,,buk Sukma terpana,dan akan menyiapkan pertanyaan hot,agar kedua insan tersebut di hukum lagi.
"Sumpah sya,,suara Lo bagus bener,"kagum Kanaya,ia sangat jarang sekali mendengar temannya itu benyanyi,dan ternyata suara temannya itu layaknya penyanyi papan atas yang sedang konser saja.
"Yaa jelas lahh,bunda gue kan jago nyanyi,"jelas Elsya.
"Ya sudah anak anak besok jangan lupa,,kita ulangan harian!!!,kalau tidak tuntas buat makalah,dan khusus untuk kamu Elsya,,,kalau kamu tidak tuntas akan ada hukuman plus plusnya,"ucap buk Sukma.
Elsya yang mendengar ucapan buk Sukma hanya bisa meneguk ludahnya kasar,hukuman plus plus itu pasti hukuman yang di luar nalarnya.
"Iyaa buk,saya akan belajar dengan keras nantinya,agar nilai saya tinggi buk,"ucap Elsya pura pura patuh,boro boro belajar mendingan baca novel.
"Hahahaha Lo sering nggak tuntas yaa,cantik cantik idiot,enak nggak rasanya buat makalah?,"ejek ananta.
"Enak pala Lo,kelipat semua rasanya jari gue,"jawab elsya."udah ah,kantin yuk nay,"ajak Elsya."Ayuk sya,"jawab Kanaya.
Setelah antrian yang cukup panjang Elsya dan Kanaya mendapatkan jajanan yang mereka ingin,dan bersiap menyantap makanan mereka,lalu tak lama kemudian,,
"Haii,gue boleh duduk disini?"izin pemuda itu.
"Duduk aja,nih kantin bukan punya gue,jadi ya terserah Lo,"jawab elsya bodo amat,dan kembali melanjutkan makannya. Kanaya melotot ke arah Elsya,seolah mengatakan bahwa Elsya tak seharusnya berbicara seperti itu pada ketua OSIS SMA kejora,yang di tatap acuh saja seolah tak bersalah.
Tak berapa lama kemudian barulah Elsya sadar bahwa yang meminta izin kepadanya tadi adalah satria,,pemuda yang ia tolong waktu itu,pemuda yang mengingatkan kembali Elsya terhadap pertemuan pertamanya dengan cowok cupu itu.
"Eh sorry,gue kira tadi siapa,,duduk aja nggak papa kok,"ucap Elsya dengan senyum manisnya.
Kanaya mengerutkan keningnya heran melihat perubahan sikap dari Elsya,tak biasanya Elsya bersikap seperti itu,Kanaya curiga,jangan jangan temannya ini,,,sedang-------.
Haii guys,,
Jangan lupa vote & comment💛