Pernikahan Paksa (11)

"Memangnya kenapa kalau benar? Dia merebut istrimu?" tanya Qi Mohan.

"Kamu…" Mata Kakek Bo terbelalak lebar mendengar pertanyaan itu, seolah-olah ia ditikam tepat pada hatinya. Ia sangat geram hingga hampir benar-benar mengayunkan tongkatnya ke Qi Mohan. Sungguh dunia yang sempit! Cucu pria tua sialan itu ternyata juga sebesar ini! gumamnya dalam hati. 

Namun, Qi Mohan tidak ingin terus mengobrol dengan Kakek Bo. Ia berjalan ke hadapan Shen Fanxing dan berkata dengan asam, "Kamu tidak bermain?"

"Tidak, wanita tidak baik bermain senjata api." Shen Fanxing menggelengkan kepalanya.

Sudut mulut Qi Mohan langsung bergetar hebat. Dasar wanita sialan ini! Bisa-bisanya dia berlagak sok dewi sekarang! Pikirnya.