7

Tiba- tiba saja ada seorang lelaki menghampiri mereka Ali tak mengenalnya. Siapa dia?

"Hey Prill " Sapa seseorang

" kamu siapa? " tanya Prilly

" Kamu lupa sama aku Prill? . Aku Rio , Prill aku Rio " ucap lelaki itu mencoba meyakinkan.

" Rio , aku tak mengenalimu??" Tanya Prilly

"Kamu jadi banyak tingkah ya sekarang. Sampai berlagak tidak kenal aku." Rio berjalan mendekat kearah Prilly.

"Aku benar tidak tau kamu. Ali kamu dimana?" ucap Prilly

Dari kejauhan Ali dapat melihat bahwa Prilly ketakutan melihat Lelaki itu.

" Sayang, Prill kamu gak apa-apa kan? Trus siapa sih lo sebenarnya? " tanya Ali.

" Gw udah bilang gw Rio , seharusnya gw yang nanya lo siapa? Pake sayang-sayang segala lagi ke Prilly " tanya Rio

" Gw Ali, gw pacarnya Prilly . Sekarang gw tanya sama lo, lo siapanya Prilly " tanya Ali pada Rio.

" lo mau tau siapa gw ?" Tanya Rio

" emang lo siapa hah, lo siapanya Prilly . Gak ada hubungan apa- apa aja lo sama Prilly " ucap Ali

" hahahahaha , lo bilang gw gak ada apa- apa sama Prilly? " ucapnya sambil tertawa terbahak -bahak

Prilly tidak mengerti apa yang lelaki itu katakan , dan Ali pun tidak mengetahui siapa lelaki itu , lelaki itu sangat menyebalkan 😠

" gw itu mantan pacarnya Prilly " ucap Rio dengan senyum liciknya

" ya itu tandanya lo itu gak pantes buat dia. Apalagi sekarang yang seperti lo bilang lo itu Cuma sekadar 'mantan' sekarang gak lebih bukan? Jadi ya jaga jarak!. Jangan dekat-dekat sama dia mulai sekarang!" ucap Ali dengan percaya dirinya.

"Kalau gw gak mau gimana? Kalau gw masih mau main- main sama dia gimana?" Ucap Rio sembari menatap Prilly.

Ali terdiam dan apalagi Prilly yang sedang hilang ingatan. Dengan sengaja Rio mendekati Prilly lalu menyentuh bahu Prilly. Prilly menolak itu lalu mendekati Ali karena ia merasa Rio akan melakukan hal yang aneh- aneh dalam benaknya. Ali langsung menyembunyikan Prilly di belakang punggungnya.

" Ali... " ucap Prilly yang sudah ada di belakang Ali lalu memegang tangan Ali dengan kuat , menandakan bahwa ia kini sedang ketakutan.

" Mau apa lo hah?" bentak Ali pada Rio.

Tangannya yang sudah mengepal menandakan bahwa cepat atau lambat lelaki itu akan mendapat pukulan dari Ali.

"Gw cuma mau bilang sama Prilly , kalau gw masih cinta sama dia , dan dia harus jadi milik gw lagi , dan ... " bisik Rio di telinga Ali

BRAK...

Belum sempat melanjutkan perkataannya pukulan Ali mengenai wajah Rio tepatnya dibagian pipi sebelah kanan nya , tak lama darah segar keluar dari sudut bibir Rio, dan Rio pun membalas pukulan Ali namun, di tangkis olehnya Ali mengembalikan pukulan Rio dan mengenai perut Rio. Prilly pun berteriak ketakutan.

" STOPP!!" teriak Prilly yang membuat Ali dan Rio pun berhenti berkelahi sesaat.

" Stop kalian berdua stop, apa yang kalian lakukan ini tempat umum, jangan seenaknya saja berkelahi disini " ucap Prilly lirih dan tak disangka ternyata Prilly menangis.

" hey Prill... " ucap Ali menghapus air mata yang membasahi pipi chubby nya itu.

" aku gak bisa liat orang berkelahi seperti itu " ucap Prilly yang terus menangis.

" hey iya iya aku gak akan berkelahi lagi, aku hanya mau lindungi kamu Prill " ucap Ali sambil memeluk Prilly dengan erat.

Rio meninggalkan Ali dan Prilly kemudian membisikan sesuatu di telinga Ali.

" Prilly itu milik gw dan hanya gw yang bisa milikin dia, bukan lo. Apa yang gw mau itu pasti akan gw dapetin " bisik Rio pada Ali yang membuat darah Ali mendidih, tangannya mengepal seakan akan saat itu dia ingin menghabisi lelaki itu saat itu juga.

Rio pun pergi meninggalkan Ali dan Prilly tetapi Rio meninggalkan dendam yang harus di balaskan kepada Ali . Ali yang membawa Prilly dalam dekapannya merasakan ada yang membuat dirinya ingin segera menghampiri Rio dan segera menghabisinya karena kata- kata yang diucapkannya tadi.

" Aku takut li... " Ucap Prilly yang masih memegangi lengan Ali erat.

"Kamu gak usah takut, aku kan disini. Aku akan ada untuk melindungi kamu. Jadi kamu gak usah takut. Oke." Ucap Ali yang kemudian mengelus puncak kepala Prilly lembut.

Rio pun pergi meninggalkan Ali dan Prilly tetapi Rio meninggalkan dendam yang harus di balaskan kepada Ali. Ali yang membawa Prilly dalam dekapannya merasakan ada yang membuat dirinya ingin segera menghampiri Rio dan segera menghabisinya karena kata- kata yang diucapkannya tadi.

" aku takut li, bagaimana jika nanti dia- " Ucap Prilly dalam dekapannya.

" Kamu gak usah takut, ada aku Prill. Aku akan selalu jagain kamu jadi kamu jangan khawatir aku akan selalu ada di samping kamu , aku akan selalu jadi pelindung kamu, aku akan lakuin apapun agar kamu selamat walaupun nyawa aku taruhannya. Demi kamu akan aku lakukan semua itu Prill, aku tidak akan buat kamu kecewa, aku akan menjadi tanganmu yang akan menghapus air mata mu saat kamu menangis , aku akan menjadi pelindungmu Prill, aku janji sama kamu Prill. Aku gak akan membuat kesalahan yang sama lagi. " ucap Ali tulus yang membuat Prilly meneteskan air mata. Sesuai janjinya Ali menghapus air mata Prilly yang terjatuh basahi pipi chubby nya.

" hey... jangan menangis aku gak mau liat kamu sedih " ucap Ali sambil menghapus air mata Prilly.

" Kamu janji kan sama aku li " tanya Prilly.

" Aku janji sama kamu aku gak akan bisa buat malaikatku bersedih atau pun terluka " ucap Ali.

" aku sayang sama kamu li... walaupun aku gak mengingat tentang kamu , tapi aku seperti merasakan ada sesuatu yang buat aku nyaman sama kamu li " ucap Prilly.

" aku juga sayang sama kamu Prill, aku akan tetap sayang sama kamu sampai kapan pun" ucap Ali

" yaudah yuk udah sore nanti kita ketinggalan sunset untuk kejutan hari ini " ucap Ali.

" Kita mau kemana lagi honey " tanya Prilly

" kamu bilang apa tadi ??" Tanya Ali

" honey , aku juga gak tau tapi aku ngerasa aku lebih nyaman panggil kamu honey , gak apa- apa kan ??" Tanya polos Prilly.

" yaa gak apa- apa lah , itu tandanya kamu mulai mengingat sedikit demi sedikit ingatan kamu sayang " ucap Ali.

" yaudah yuk nanti ke sorean " lanjut Ali

Prilly hanya mengangguk menandakan bahwa dia setuju.

SKIP DIMOBIL

" kita mau kemana sih honey ??" tanya Prilly

" ada deh tapi kamu nanti tutup mata yah , aku akan kasih kejutan sama kamu Prill " ujar Ali

" Kenapa harus tutup mata sih? " tanya Prilly

" Kan kejutan. Kalau kamu langsung liat bukan kejutan dong. " ucap Ali

Tak lama mereka sudah sampai Di tempat yang Ali janjikan , dan

" hey... kita udah sampai nih " ucap Ali.

" kita dimana ??" tanya Prilly

" Nanti kamu juga tau , eits...jangan di buka dulu penutup matanya " ucap Ali

" kamu ikutin aku yah " ucap Ali

" Jangan tinggalin aku Ali." Suara Prilly sedikit keras

" Enggak!" Ucap Ali lalu meraih tangan Prilly kemudian digenggamnya.

" tapi kamu gak akan ninggalin aku kan " tanya Prilly

" ya engga dong aku kan udah janji sama kamu " ucap Ali.

" kamu percaya aja sama aku , aku akan tetap ada disamping kamu Prill" ucap Ali meyakinkan.

Prilly hanya mengangguk saja mendengar ucapan Ali, lalu

" udah sampai belum sih honey ??" tanya Prilly.

" sebentar lagi sayang " ucap Ali

" aku cape honey " pekik Prilly

" sabar yah sayang , nih udah sampai " ucap Ali

"Buka yah matanya?" Ucap Prilly

" iyahh , sabar aku bukain , aku hitung sampai 3 baru kamu buka matanya yahh " ucap Ali

" 1,2,3 sekarang kamu boleh buka mata kamu " ucap Ali.

Saat membuka matanya, Prilly terkejut karena didepannya sudah ada hamparan bunga bertebaran di rerumputan bukit dengan tulisan "I LOVE U MY ANGLE " Prilly terkejut melihat kejutan yang dibuat ali ditambah dengan sunset matahari terbenam yang menambah keromantisan keduanya, Prilly tak membayangkan bahwa Ali akan membuat sesuatu yang sangat membuat dirinya bahagia.

" sumpah ini indah banget honey " ucap Prilly.

" kamu suka sayang ??" tanya Ali

" suka banget honey , makasih yah " ucap Prilly lalu memeluk erat Ali yang membuat Ali sangat bahagia melihat Prilly bahagia.

" aku bahagia kalau kamu bahagia Sayang " ucap Ali lalu mencium kening Prilly

" tapi yaa honey , kayaknya aku pernah kesini deh ?" tanya Prilly

" iya sayang kamu pernah kesini itu sekitar 3 tahun yang lalu " jawab Ali

" 3 tahun yang lalu , tapi aku sama kamu kan yah ke tempat ini ??" Tanyanya lagi

" iya kamu sama aku ke tempat ini 3 tahun yang lalu " jawab Ali

" sumpah honey aku bahagia banget hari ini , aku bahagia sama kamu, aku bahagia kalau dekat kamu, aku nyaman di dekapanmu , aku sayang sama kamu honey . I LOVE U ALI" ucap Prilly sambil mencium pipi Ali.

"I LOVE U TOO PRILLY " balasnya mencium kening Prilly