12

Ali kembali meneteskan air mata dimana saat ia melihat Prilly terbaring lemas dengan beberapa alat medis di tubuhnya Ali sangat tak tega melihat Prilly seperti itu

" Tuhan kumohon jangan ambil nyawa orang yang aku sayangi terlebih dahulu , aku rela menukar nyawanya dengan nyawaku asalkan dia sembuh dan dia bahagia nantinya walaupun tanpaku" ucap Ali

" aku rela tuhan aku rela ," ucap Ali lagi

Skip Kevin yang sedang sibuk menghubungi Mila.

" mil.. angkat dong telfonnya " ucap Kevin menelfon Mila

" Iya hallo vin , ada apa ??" Tanya mila

" Lo siap- siap , kita kerumah sakit sekarang , gw jemput lo " ucap kevin Dan menutup telfonnya

" siapa yang sakit ??" Tanya mila

" udalah mendingan gw siap siap dulu " ucap mila kemudian bersiap

Tak lama kevin pun sampai dirumah mila.

" assalamualaikum ... mill " ucap kevin sambil mengetuk pintu rumah mila

" iya vin tunggu bentar " ucap mila membukakan pintu

" ayo mill cepet ,, " ucap kevin menarik tangan mila masuk kemobil

" ihh sabar dong " ucap mila

" siapa yang sakit sih vin , kok kita kerumah sakit ??" tanya mila

" gw juga gak tahu," ucap kevin

" lohh lu gak tahu siapa yang sakit tapi lo ajak gw kerumah sakit " potong Mila mulai kesal

" Ali yang telfon gw , dia nyuruh kita buat kerumah sakit sekarang dan dia bilang buat ngajak lo juga " ucap kevin menjelaskan

" Ali ?? Apa Prilly sakit lagi ??" Tanya Mila

" gw juga gatau " ucap Kevin

Skip rumah sakit

Ali masih setia menjaga Prilly dengan tulus tanpa memikirkan dirinya sendiri dan sekarang dipikirkannya cuma ada Prilly, Prilly dan Prilly.

" chubby ... sampai kapan kamu tidur terus " ucap Ali dan masih memegang tangan Prilly

" chubby aku sudah nyuruh kevin sama Mila kesini juga buat liat kondisi kamu " ucap Ali.

" jadi kalau bisa saat mereka sampai kamu harus bangun yah , biar mereka gak khawatir " ucap Ali

"Aku kangen kamu chubby " ucap Ali

" Prill... aku mohon kamu bangun aku janji sama kamu , kalau kamu bangun nanti aku bakalan turutin semua mau kamu, atau kamu mau minta apa aja sama aku, bolehh apapun aku kasih buat kamu, tapi kamu bangun dulu sayang, heyy.. prill bangun " ucap Ali lirih.

Tak lama Kevin dan Mila sampai di Rumah Sakit , setelah memarkirkan mobilnya mereka langsung bertanya kepada suster rumah sakit.

" ehh sus , apa ada pasien bernama ali gak disini ?? Tanya Kevin

" tunggu sebentar, Ali? tak ada pasien bernama Ali disini mas mba " ucap suster

" emm.. sus kalau Prilly ada ?? " tanya Mila.

" Prilly ??? Hah iya pasien bernama Prilly berada di ruang mawar no. 98 mba " ucap Suster.

" ohh makasih yah sus " ucap Mila

" ruang mawar no.98 " ucap Mila

" dimana itu? " tanya Kevin

" mana gw tau " ucap Mila sambil mengangkat kedua bahunya

" tanya gih " ucap Kevin

"semua nya gw heran!" kesal Mila

"biar sekalian gih" lanjut Kevin sembari menyenggol bahu Mila.

" iya iya.. ehh sus , ruang mawar no.98 ada dimana yah ??" Tanya Mila

" ohh ruang mawar no.98 , mba lurus saja habis itu belok kiri naik lift ke lantai 3 habis itu 3 kamar dari depan , itu ruangannya " ucap suster

"Makasih yah sus " ucap Mila

" iya sama- sama saya permisi dulu mas mba " ucap suster

" iya iya sus silahkan " ucap Mila

Kini mereka sudah berjalan mengikuti petunjuk dari suster tersebut , Mila dan Kevin sudah menaiki lift menuju lantai 3 dan mulai menuju kamar ketiga.

" nah ini nih , Mawar no.98 , ketemu juga akhirnya " ucap Mila.

" yaudah yuk masuk " ujar Kevin

" yukk " ucap Mila

Mila dan Kevin sedikit demi sedikit membuka pintu ruangan dengan hati- hati takut mengganggu pasien yang ada di dalam.

" Ali... bagaimana bis - PRILLY !! Yaampun lii Prilly kenapa lii, dia kenapa ??" tanya Mila.

" Prilly.. dia kecelakaan !!" Ucap Ali

" ta-tapi bagaimana bisa ??" Tanya Mila

" ceritanya panjang mil " ucap Ali

" trus sekarang kondisinya gimana ??" Tanya Kevin.

" dia masih koma , dan seperti yang kalian liat sekarang " ucap Ali

" prill , lo bangun yah , gw kangen banget nih sama lo " ucap mila

" iya nih prill, lo bangun yah kita semua kangen nih sama lo, kampus juga jadi sepi gara- gara gak ada lo " ucap Kevin

" kan chubby aku bilang apa ,mereka semua kangen sama kamu , aku juga kangen sama kamu chubby , bangun yahh , aku mohon " ucap Ali sekali lagi meneteskan air mata.

Tak lama Ricky pun kembali kerumah sakit karena urusannya di kantor sudah selesai , Ricky kembali ke ruang ICU tetapi Prilly sudah tak ada di sana , akhirnya Ricky pun menelfon Ali untuk menanyakan dimana Prilly berada sekarang.

" hallo lii , lo dimana sekarang, Prilly ada diruangan mana ??" Tanya iki

" Prilly ada di ruang mawar no.98 dilantai 3 kamar ke3" ucap Ali.

" oke gw kesana , tunggu " ucap iki

" ya oke " ucap Ali dan langsung menutup telefonnya.

Iki segera menaiki lift menuju ke lantai 3 , sekarang iki sudah sampai di lantai 3 dan berjalan menuju ruangan ke- 3

" ini dia nih ruang mawar no.98" ucap iki langsung memasuki ruangan dan melihat sudah ada Mila dan Kevin disana.

" li... " ucap iki sambil memasuki ruangan

" ehh kii ,lo udah balik " tanya Ali

" iya lii , urusan gw udah selesai " ucap iki

" gimana Prilly ?" Tanya iki

" masih sama kii " ucap Ali

" ya ampun prill bangun dong gw kangen nih sama lo " ucap iki lalu duduk dibangku yang sedari tadi diduduki oleh Ali

" lii, itu siapa? " tanya Mila

" itu kakaknya Prilly namanya Ricky , tapi lo bisa panggil dia iki "ucap Ali

" ohh , " ucap Kevin dan Mila bersamaan

" ehh lii , nanti gw ada urusan keluar kota cuma 3 hari , sebenarnya gw gak mau ninggalin Prilly di kondisinya yang seperti ini , dan juga tadi Mama udah telfon gw , katanya mama gw baliknya bareng sama gw , gak apa- apa kan gw titip Prilly dulu sama lo li ?" Tanya iki

" iya gak apa- apa lah kii , gw akan kabarin lo saat Prilly udah sadar nanti" ucap Ali

" makasih yah li , gw pergi dulu mau siapin barang barang nya " ucap iki lalu mendekat ke ranjang Prilly

" prill .. kakak pergi dulu yah sebentar doang kok , nanti pas kakak pulang kakak akan ajak mama sama papa buat jenguk kamu prill , cepat sadar yah prill , kakak sayang kamu " ucap iki sambil mencium kening adiknya

" hati- hati kii " ucap Ali

'' yaa . Jaga Prilly. li '' ucap iki

'' pasti ki, lo gak usah khawatir!!" Ucap Ali

" prill kakak pergi dulu yah " ucap iki

Akhirnya iki pun keluar dari rumah sakit padahal dia masih ingin berlama lama dengan Prilly . Tetapi karena urusannya iki harus meninggalkan Prilly dan mempercayakan semuanya sama Ali.

Dua hari sudah Prilly koma dan Ali , Mila , Kevin , Mama Resi dan Kaia juga masih setia menjaga Prilly.

" prill kamu gak cape apa tidur terus " ucap Ali sembari terus menggenggam tangan Prilly.