JN_Ali

Hidup itu tak mudah, terlebih bagi gadis cantik Anna Laurent, yang memiliki tubuh bak gitar spanyol. Ia sering mendapat tawaran one-night stand, tetapi Anna bertahan dari godaan semacam itu. Ia hanya gadis biasa yang mengidamkan kisah cinta seperti orang normal.
Sampai suatu ketika, salah satu customer yang cukup gila, memiliki niat buruk padanya.
Customer itu mencegatnya, beruntungnya Anna ditolong oleh seorang pria tua.
Bak jatuh ketimpa tangga pula, pria tua itu meminta imbalan atas pertolongan yang diberikan, yaitu dengan pernikahan.
"Maaf, saya harus memberitahu ibu saya lebih dulu. Saya tidak bisa menjawabnya."
Alih-alih menolak pria itu, di hari di mana pria tua akan menjemputnya, ternyata ia menikah bukan dengan pria itu. Melainkan dengan sosok pria tampan yang disegani seluruh kota.
Malik Adam, bukan sekedar introvert biasa. Bukan sekedar jutawan biasa. Ia tumbuh sebagai anjing pemerintahan. Ia bertugas melindungi negara dari balik bayangan. Ia sempurna, tetapi ada satu kekurangan yang dimilikinya. Malik tidak mengenal cinta dan terlalu dingin.
Bagaimana kisah antara wanita cantik dengan pria dingin yang lebih memikirkan pekerjaan dari pada urusan hatinya itu?

Anna and The Beast

"Tuan Storm sudah bangun," lapor bawahan Jeff.


Jeff segera menutup berkas di tangannya, dan langsung menuju ke kamar tamu, tempat di mana Storm berada.


Malam itu, Storm pulang dengan keadaan penuh luka dan tembakan. Pria itu menjalani beberapa operasi pengangkatan peluru, dan juga menginap di rumahnya selama dua hari.


Kondisi ini dirahasiakan, agar tidak ada yang tahu bagaimana keadaan Storm saat ini.


"Maafkan saya Tuan," Jeff langsung membungkuk 90 derajat. Penyerangan itu tentu berkaitan dengan Vanessa. Saat ini mereka diburu, tetapi wanita itu tetap tak percaya dan diam-diam keluar dari kediamannya.


"Dan terima kasih karena telah membawa Vanessa dalam keadaan selamat." Entah apa yang akan ia katakan pada ayah Vanessa jika hal buruk menimpa Vanessa.


Storm menganggukan kepalanya, ia sudah paham dengan situasinya. Mereka tidak bermaksud menyerangnya, tetapi menyerang Vanessa.


Sisi Gelap Storm