Memang belum lama bagi Regina melakukan chat sex. Tapi itu tidak mengurangi keterampilannya yang meningkat dengan cepat dibandingkan hari-hari pertama. Hari itu ia melakukannya lagi dan mendapati bahwa para penggemarnya telah makin bertambah banyak.
Ini membuatnya tampil semakin percaya diri untuk benar-benar memberikan live show yang amat memuaskan mereka. Peduli setan dengan Hidayat, begitu pikirnya.
Ia tak peduli lagi dengan orang itu. Ia juga tak peduli dengan moral dan etika. Semua ia persetankan ketika setengah jam melakukan chat di ruang pribadi, ia menunjukkan ketelanjangan dirinya pada beberapa puluh ribu pemagumnya di dunia maya. Tubuhnya hanya berbalut udara dingin hembusan dari AC di paviliun sebagai akibat permintaan dari para pengagum dan penontonnya yang memintanya satu demi satu menanggalkan seluruh pakaian yang menempel di tubuh.