WebNovelN A K A L69.61%

Jatah Pemulung

Beberapa saat kemudian Erick melepaskan diri, ia mengangkat badan Nadila yang terasa sangat ringan itu dan membaringkan di atas meja dengan pantat Nadila terletak di tepi meja. Kaki kiri Nadila diangkatnya agak melebar ke samping, di pinggir pinggang pria tersebut. Kemudian Erick mulai berusaha memasuki tubuh Nadila. Tangan kanan Erick menggenggam batang penisnya yang besar itu dan kepala penisnya yang membulat itu digesek- gesekkannya pada clitoris dan bibir kemaluan Nadila, hingga Nadila merintih-rintih kenikmatan dan badannya tersentak-sentak. Erick terus berusaha menekan senjatanya ke dalam kemaluan Nadila yang memang sudah sangat basah itu, akan tetapi sangat sempit untuk ukuran penis Erick yang besar itu.