Terus mengikuti tuan nya dengan sabar

Rumah sakit xxxxxxx

Malam

Yash melangkah kan kakinya dari arah pintu koridor rumah sakit menuju ke arah kamar di mana istri nya dirawat, sembari membawa makanan kesukaan istri nya dan beberapa buah-buahan didalam nya kantong kresek yang ada di tangan nya laki-laki tersebut terus bergerak melangkah kan kaki nya kearah depan.

Disampingnya seorang laki-laki berusia sekitar 30 tahunan terus berjalan melangkah kepayahan mengikuti langkah laki-laki itu, laki-laki dengan wajah manis dan kaca mata yang membingkai bola mata nya, dia berjalan terseok-seok sembari membawa sebuah berkas di tangan nya.

Sang sekretaris pribadi laki-laki itu jelas menjadi laki-laki paling sabar menghadapi Tuan besar nya Yash, karena dia benar-benar harus memiliki kesabaran ekstra untuk bisa mengikuti langkah laki-laki tersebut belakangan ini dalam melakukan banyak aktivitas.

Dulu 2-3 tahun yang kemarin saat awal-awal ikut tuan Yash tidak pernah sepanik dan se rumit ini pekerjaan nya, tapi belakangan penyakit sang nyonya muda jelas tidak baik-baik saja, dia acapkali harus standby 24 jam untuk memprediksi satu hal buruk yang mungkin terjadi.

Hingga keadaan ini mengubah banyak sifat tuan nya dalam beberapa tahun belakangan ini.

Entahlah dia tidak paham terkadang cinta bisa membuat sebagian orang menjadi gila bahkan bisa membuat orang mati rasa.

Karena dia belum menikah, bertahan di usia 28 tahunan dan di kampung nya dia sudah di gosipkan sebagai generasi bujang tua, laki-laki tersebut hanya bisa mengelus dada karena julukan ekstrim nya dan berpikir cinta itu benar-benar Begitu mengerikan untuk di deskripsikan.

Bolehkah dia mengeluh? pura-pura berkicau bak ibu-ibu komplek soal kehidupan pelik nya yang tidak kalah mengerikan seperti tuan nya?!.

Hidup ku pelik tuhan.

Saat kecil ditanya kok belum sekolah? saat dia sekolah ditanya ranking ga yah? giliran dapat ranking pasti di tanya lagi kuliah ga yah? tetiba setelah kuliah pasti di tanya universitas nya yang ternama atau bukan?!

Setelah menyelesaikan kuliah para tetangga mulai mengintip dan bergosip kok selesai kuliah jadi pengangguran sih? kapan kerja nya? giliran sudah bekerja yang di tanya gaji nya berapa, setelah tahu kerja mapan dengan gaji yang bisa bikin melongok dan mengelus dada para manusia tidak habis nya bertanya kapan menikah?!.

Dia pikir setelah di menikah pasti pertanyaan berikut nya kapan punya anak? kalau tidak punya anak tidak sedikit yang bergosip di pojokan dan berkata,

"Kasihan yah di A tidak kunjung hamil-hamil? tak pikir pasti punya suami nya cair!"

"Ehhh kasihan, mungkin istri nya mandul kali yah?!.

Ehhhhh manusia remponggg kenapa kalian hidup terlalu suka mengurusi urusan orang lain? lupa Berkaca di rumah sendiri yang jelas kehidupan nya tidak baik-baik saja.

Kau kira kehidupan semua orang harus di nyinyirin seperti mertua yang ga akur sama menantunya?!.

Kadang ingin sekali dia berteriak di halaman rumah Mak nya seperti itu saking dongkol nya, tapi ah sudahlah, orang pintar tidak harus Ambil pusing dengan nyinyiran para tetangga bukan?!.

Manusia itu memang tidak pernah habis nya untuk tahu dengan urusan orang lain,

Dan istilah sekarang disebut 'kepo' di kalangan anak kekinian. Kata ini biasanya dipakai untuk menyebut seseorang yang selalu ingin tahu urusan orang lain, termasuk soal yang bersifat pribadi.

Parahnya, kepo bisa mengarahkan kepada upaya mencampuri urusan orang lain. Padahal, masing-masing orang punya hak privasi.

Dan sesungguhnyaikutip dari Harakah Islamiyah, Rasulullah Muhammad SAW pernah bersabda terkait orang yang suka mengintip.

" Barangsiapa yang melihat ke dalam rumah seseorang tanpa izin, maka dia halal dicongkel matanya."

Hadis ini tampak sangat mengerikan. Meski begitu, maksud hadis ini adalah mengingatkan umat Islam untuk menjauhi sifat kepo.

Allah SWT berfirman, "Dan di antara mereka yang akan memperoleh keberuntungan adalah orang yang menjauhkan diri, atau tidak memberi perhatian secara lahir dan batin, dari perbuatan dan perkataan yang tidak berguna, yaitu sesuatu yang sebenarnya di satu sisi tidak dilarang, namun di sisi lain tidak ada mendatangkan manfaat." (QS Al-Mu'minun ayat 3)

Rasulullah SAW pun telah berpesan untuk tidak sibuk memikirkan aib orang lain. Dalam riwayat Anas RA, Rasulullah SAW bersabda, "Berbahagialah orang yang tersibukkan dengan aibnya sehingga ia tidak memperhatikan aib orang lain." (HR Al Bazzar).

Ah sudahlah batin laki-laki itu kemudian.

Dia masih mengikuti langkah tuan nya Sembari memegang berkas ditangan nya.

"Kerjakan yang pertama, pastikan seluruh pekerjaan di selesaikan dengan cepat"

Saat tuan nya berkata seperti itu, laki-laki itu langsung menjawab dengan cepat dan sigap.

"Baik tuan"

Pada akhirnya mereka tiba di pintu kamar Rumah sakit dimana mereka di rawat, Begitu Yash membukakan pintu kamar tersebut seketika laki-laki itu membulatkan bola matanya saat dia melihat sang istri tercinta nya sudah tergeletak di lantai rumah sakit mendominasi berwarna putih tersebut.

Bayangkan bagaimana ekspresi Yash saat ini, ditengah suasana rumah sakit yang orang-orang telah tahu bagaimana cara mendeskripsikan nya, Yash langsung membuang makanan dan buah-buahan di tangan nya.

Bisa dilihat barisan buah apel dan buah pir langsung keluar dari kantong kresek nya, berhamburan memenuhi kamar tersebut diiringi pemandangan dimana sosok Yash berlarian mendapat sosok istri nya dan langsung menggendong nya dengan cepat sembari berteriak lantang memecah kesunyian malam.