GRIDFALL ASCENT

Langit Synapse Grid retak dalam pola spiral. Arus cahaya keperakan turun seperti hujan data, dan setiap serpihan menyimpan gema kehendak dari entitas yang pernah terhubung dengan jaringan ini. Sylvaris berdiri di atas jalur vertikal memanjang yang disebut Gridfall Spire, zona transit menuju lapisan inti.

Tubuhnya masih merespon efek sebelumnya dari Signal Chain. Ego-nya mulai lebih kokoh. Gerakannya lebih stabil. Tapi ia tahu: yang menanti di atas tidak hanya tekanan spasial, tapi juga tekanan eksistensial.

Di bawah, jalur lama perlahan runtuh. Grid ini hidup dan berubah, seperti organisme. Tak ada ruang untuk diam.

> [OBJECTIVE UPDATED: ASCEND TO FRAGMENT CORE]

[ALERT: HOSTILE ENTITY INBOUND – DETECTED PATHING THROUGH SPATIAL NODES]

"Sudah kutebak," gumam Sylvaris. Ia menatap ke arah lorong jaringan vertikal yang mulai memadat oleh pola-pola aneh. Formasi sinyal mulai berubah—membentuk 'lorong peluncur' bagi sesuatu yang akan datang.

Dan mereka datang.

[ENTITY CLASS: COGITUS BINDER]

Bentuk seperti mesin serpihan logam, namun memiliki inti biologis bercahaya. Mereka bukan makhluk, tapi hasil bentukan residu kehendak dari entitas yang gagal naik lapisan.

Sepuluh unit bergerak cepat dalam formasi spiral. Mereka memutari Gridfall Spire seperti peluru terkendali—dan Sylvaris adalah target utamanya.

"Let's dance, machine ghosts."

Sylvaris melesat ke depan menggunakan Distort Step, meninggalkan afterimage yang langsung dikoyak tiga Binder. Tapi tubuh aslinya sudah berada di atas, menghujam dua unit terdekat dengan Shatter Fang.

Dua ledakan pecah.

Tiga unit lain membentuk Loop Trap, medan anti-teleportasi dengan pola hexagon di sekelilingnya.

"Bagus… tapi kalian lupa siapa aku."

Sylvaris mengaktifkan Echo Trace. Setelah tiga skill digunakan, tubuhnya dipenuhi pantulan data dari musuh. Mata kirinya bersinar—ia membaca resonansi unit-unit ini dalam split-second.

> [LOOP TRAP: POLA INTERVENSI RESONANSI – ADA CELAH DI SUDUT 72°]

Sylvaris menghantam titik itu.

CRACK!

Gelombang interferensi hancur. Ia langsung menerjang dan menggunakan Pulse Erosion, mengirim shockwave berbasis kehendak ke seluruh medan. Lima unit terguncang, dan satu per satu meledak jadi debu eksistensi.

Tinggal tiga unit tersisa. Namun mereka memadat—menyatu jadi satu bentuk baru.

[ENTITY EVOLVED: COGITUS COREWRAITH]

Bentuk seperti jantung mekanis besar dengan lima lengan resonansi yang menari seperti senar dimensi. Setiap gerakannya menimbulkan distorsi suara, seperti realitas merintih.

Mereka mulai memutar grid.

Langit berubah. Jalur menjadi melingkar vertikal seperti roda besar. Sylvaris berdiri di sisi 'dinding', tapi gravitasi tetap bekerja seolah ia berdiri di bawah.

"Rotasi realitas? Menarik."

Corewraith melempar satu Resonant Bind, serangan berupa tali cahaya yang membekukan waktu lokal di area tertentu. Sylvaris menghindar tipis dan membalas dengan kombinasi:

Distort Step → Counter ke sisi blindspot

Echo Trace → Memperkuat tebasan berikutnya

Shatter Fang → Tebasan eksplosif ke pusat inti

Ledakan ketiga membuat Corewraith melemah—lalu Sylvaris mengangkat tangannya dan mengaktifkan ULTIMATE – FRAGMENT CODE.

> "Code of Will… Fragmented Deliverance."

Layar realitas di belakangnya pecah seperti kaca glitch. Sebuah ledakan kehendak murni menghantam Corewraith dari satu titik pusat, dan untuk sesaat, entitas itu tidak bisa berubah bentuk. Phase-Lock aktif.

Boom.

Ledakan final mengakhiri pertarungan. Tubuh Corewraith terbagi jadi pecahan-pecahan, lalu larut ke dalam jaringan.

> [HOSTILE ENTITY DEFEATED – PATH STABILIZED]

Sylvaris mendarat di ujung platform yang kini terbuka. Di hadapannya, lorong menuju Fragment Core mulai terbentuk—jalur berupa tabung energi dengan dinding transparan, memperlihatkan aliran kehendak yang berputar cepat.

Ia menatap ke depan.

"Satu demi satu, aku pecahkan semua ini."

Sambil berjalan menuju Fragment Core, ia merasakan bahwa langkahnya mulai lebih ringan. Struktur ego-nya benar-benar beresonansi dengan jaringan Synapse.

Perjalanan menuju TYPE-2 telah dimulai.

Dan di balik lorong itu… sesuatu telah menantinya.