"Aku nggak salah denger, kan? Kamu bilang... mau ngelawan Beast King sekarang juga?" tanya Alira sambil melotot. Rambutnya yang merah menyala itu makin terlihat membara diterpa angin pegunungan.
Raka mengangguk, senyumnya penuh percaya diri—atau lebih tepatnya nekat.
"Iya, kenapa? Kita udah sampai di dekat guanya, dan party kita lengkap. Lagian... aku punya ide gila."
Zen, sang swordsman pendiam, hanya memutar bola matanya.
"Kamu mau bunuh diri, Programmer?"
Tapi Raka nggak menggubris. Otaknya mulai memutar strategi dengan cepat. Dunia ini memang diciptakan olehnya, tapi dia nggak hafal semua script musuh—terutama yang berubah karena bug misterius itu. Tapi satu hal yang dia tahu:
Beast King punya pola gerakan tetap.
"Aku butuh kalian ikutin rencana ini," ucap Raka sambil menggambar lingkaran di tanah dengan ranting. "Gua Beast King ada di sini. Zen dan Alira, kalian bikin suara dan ganggu dari arah utara. Aku dan Lily masuk lewat celah barat."
Lily, sang support mage, tampak ragu. "Tapi seranganku cuma skill minor... nggak cukup buat... ya tahu lah, nyakar dia."
Raka tersenyum. "Justru itu. Kamu cuma perlu casting 'Light Bloom' terus-menerus. Aku yang bakal meledakkannya."
Semua terdiam.
“…Meledakkan?” tanya Alira heran.
“Ya,” Raka mengangguk. “Sistem ini… aku sendiri yang buat. Dan aku tahu bug yang nggak pernah aku perbaiki.”
---
Mereka mulai bergerak. Langkah-langkah hati-hati membawa mereka ke depan gua besar yang dipenuhi kabut merah pekat. Aroma belerang menyengat.
Alira dan Zen masuk dari utara, membuat kegaduhan dengan skill api dan teriakan provokatif. Gemuruh dari dalam gua menandakan sang raja binatang mulai terbangun.
Sementara itu, Raka dan Lily menyelinap dari celah barat.
"Lily, siap?" bisik Raka.
Lily mengangguk. Tangan mungilnya mengangkat tongkat sihir.
"Light Bloom."
Kelopak cahaya mungil bermunculan. Raka segera mengaktifkan skill barunya:
"Code Sync Lv. 1"
Dunia sekitarnya seperti membeku sesaat. Raka menyentuh kelopak cahaya dan mengakses kode dalam sistem. Dia menggabungkan properti Light Bloom dengan Flame Spike, dua skill berbeda yang biasanya nggak bisa digabung. Tapi dengan sistem bug ini...
BOOM!
Ledakan terjadi begitu kelopak menyentuh dinding gua. Guncangan hebat membuat langit-langit runtuh sebagian.
“GILA!” jerit Lily sambil berlari mundur. “Itu bukan ledakan biasa!”
Raka tertawa. “Itu gabungan skill dari dua script yang gak kompatibel—tapi dunia ini rusak, jadi kita bisa manfaatin!”
---
Beast King keluar dari dalam gua. Wujudnya setinggi pohon besar, dengan tubuh seperti beruang bertanduk tiga dan mata penuh amarah. Napasnya seperti angin topan, panas dan mengancam.
Alira menyerang lebih dulu, menyabet kakinya dengan pedang berapi.
Zen menyusul, menusuk bagian perut dari samping.
Lily casting Heal dan Shield, sementara Raka terus menggabungkan skill aneh:
Ice Shard + Wind Slash = Crystal Vortex
Shadow Blink + Fire Trap = Phantom Mine
Raka seperti anak kecil di toko mainan. Semua skill jadi eksperimen, dan efeknya benar-benar diluar nalar.
Tapi Beast King nggak tinggal diam. Dia mengayunkan cakar ke arah Alira—dan meski sempat dihindari, satu serangan mendarat telak ke bahu kirinya.
“ARGHHH!!”
Alira terpental, darah menyembur. Lily cepat-cepat menyembuhkan, tapi jelas luka itu serius.
“Kita nggak akan tahan lama!” seru Zen. “Raka! Cepat!”
Raka tahu. Ini saatnya gunakan jurus pamungkas:
Skill gabungan dari 3 elemen sekaligus.
Itu mustahil di sistem normal. Tapi dengan Code Sync Lv.2, yang dia dapat di pertempuran sebelumnya, dia punya celah.
"Light Bloom + Flame Spike + Thunder Ray!"
Sistem game berkedip. Dunia seakan limbung.
“RAKAAAA JANGAN—!!” teriak Lily. Tapi terlambat.
"NOVA BURST!!!"
Cahaya putih menyilaukan meledak di tengah medan. Suara dentuman seperti gunung meletus, dan Beast King terhempas puluhan meter, menabrak tebing batu di belakangnya. Tubuhnya terbakar dan terpaku di dinding dengan luka fatal.
Asap menguar. Tanah retak. Raka berdiri terengah-engah, tubuhnya berdarah karena recoil dari skill kombinasi ekstrem itu.
Tapi Beast King… tumbang.
---
Semua terdiam selama beberapa detik. Lalu...
“WOOOHHHH!!!!”
Alira loncat kegirangan. Zen mengangguk puas. Lily langsung memeluk Raka, membuat cowok itu nyaris kehilangan keseimbangan.
“Kamu gila!” teriak Lily sambil meninju dada Raka pelan. “Tapi itu... KEREN BANGET!”
Raka tertawa kecil. “Ini belum apa-apa. Masih banyak boss kayak dia yang bakal muncul. Tapi sekarang…”
Sebuah notifikasi muncul di udara.
---
> [System Notice] Selamat! Kamu telah mengalahkan Boss Kelas Mythic: Beast King. Kamu mendapatkan:
EXP +75.000
Item: Beast Core
Skill Unlocked: Code Sync Lv.3 (Prototype)
Status: “Corrupted System Detected...”
---
Raka menatap notifikasi itu dengan dahi berkerut.
"…Corrupted System?"
Langit mendadak berubah warna. Cahaya merah pekat menyapu horizon.
Tiba-tiba... sebuah suara berat bergema.
"Pengguna ilegal terdeteksi. Proses pembersihan dimulai..."
Mereka semua saling tatap. Bahaya baru telah dimulai.