Chap 7 - Cermin Tanpa Bayangan

06:17 AM — Bunker Distrik 6, Vireon

Bunyi langkah dua pasang sepatu beradu di lantai beton.

Satu dingin dan tenang.

Satunya lagi... seperti bayangan yang hidup.

Aven berdiri di tengah bunker, menatap dirinya sendiri—Replika yang dikirim Zeraphis. Wajahnya nyaris identik. Struktur tulang, sorot mata, bahkan gerakan tangan. Tapi ada satu hal yang beda…

Tatapan.

Replika itu tak punya keraguan. Tak punya emosi.

Dan di matanya tak ada kemanusiaan—hanya program.

“Gue udah liat banyak refleksi dalam kaca, tapi lo beda,” ucap Aven pelan.

“Lo bukan cermin. Lo proyek gagal.”

Replika tersenyum tipis, senyum yang Aven tahu bukan miliknya.

“Salah. Gue versi lo yang sempurna. Yang gak pernah goyah. Gak pernah ragu. Dan gak pernah menolak misi.”

Klik.

Dua peluru melesat bersamaan.

Saling hindar.

Gerakan mereka nyaris identik—seolah saling membaca langkah berikutnya.

Lira, dari balik puing meja logam, mengetik cepat ke dalam laptop portabel-nya.

Dia mencoba mengakses protokol sinyal EM dari Replika itu.

“Kalau dia buatan Zeraphis, pasti ada sinyal kendali eksternal,” gumamnya.

Tapi sistem menolak. Protokol dikunci.

---

Sementara itu…

Aven dan Replika bertarung brutal.

Tembakan. Tendangan. Pukulan.

Tak ada yang menang—karena keduanya tahu cara menyerang, dan cara bertahan.

Tapi Replika tiba-tiba berhenti.

Dia mengeluarkan alat kecil dari jaketnya. Cakram berpendar merah.

“Lo masih mikir ini soal misi? Ini eksperimen terakhir, Aven,” kata Replika.

Cakram itu dilempar ke tengah ruangan—dan seketika mengaktifkan proyektor holografik besar, memperlihatkan... rekaman masa lalu.

---

Rekaman: Tahun 2194, Lab Alpha-Zeraphis

Tampak seorang anak kecil dengan rambut hitam pekat, duduk di ruang kaca. Tangannya diinfus. Ia bicara pada seorang pria berjas putih:

“Kalau aku lulus ujiannya, boleh aku pergi dari sini?”

“Tentu, Aven. Tapi hanya jika kamu jadi versi yang terbaik.”

---

Lira menatap layar lebar itu dengan shock.

“Itu… lo waktu kecil?”

Aven terpaku. Ingatannya kabur.

Tapi wajah anak kecil itu… tak salah lagi.

Replika berbicara lagi.

“Kita gak beda jauh. Gue cuma versi yang gak dikasih hak buat nolak. Lo dikasih pilihan… dan lo kabur.”

---

Boom!

Ledakan kecil meledakkan dinding samping bunker—tanda pasukan Zeraphis datang.

Aven meraih Lira.

“Kita harus cabut. Sekarang!”

“Tunggu, gue butuh satu data lagi! Gue hampir buka firewall-nya!”

“GAK ADA WAKTU!”

---

07:03 AM – Aven dan Lira kabur lewat lorong bawah tanah.

Tapi satu data berhasil disalin Lira sebelum mereka kabur:

File: [PROJECT A-K/αR_v0]. Lokasi utama: Ark Hive Central Server, Distrik 9.

---

Di belakang mereka…

Replika R₀ berdiri di depan proyektor mati.

Tangannya berdarah. Tapi wajahnya tenang.

Ia menatap ke arah tempat Aven pergi.

“Kita akan ketemu lagi… karena lo dan gue belum selesai.”

---

"Lo gak bisa sembunyi dari bayangan yang dibentuk sistem, Aven… karena bayangan itu hidup di bawah cahaya yang lo sendiri nyalain."